1 / 16

SISTEM BILANGAN dan BENTUK DATA dalam KOMPUTER

SISTEM BILANGAN dan BENTUK DATA dalam KOMPUTER. PROFIL. MATERI. Profil. Dimas Angga Nur S (005) Nur Indah Sari (006) Latifatul Karimah (007) Idza Nudia Linnusky (008). Sistem Bilangan.

greta
Download Presentation

SISTEM BILANGAN dan BENTUK DATA dalam KOMPUTER

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SISTEM BILANGAN dan BENTUK DATA dalam KOMPUTER PROFIL MATERI

  2. Profil • Dimas Angga Nur S (005) • Nur Indah Sari (006) • Latifatul Karimah (007) • Idza Nudia Linnusky (008)

  3. SistemBilangan Sistembilangan (number system) adalahsuatucarauntukmewakilibesarandarisuatu item fisik. Sistembilanan yang banyakdipergunakanolehmanusiaadalah system bilangandesimal, yaitusisitembilangan yang menggunakan 10 macam symbol untukmewakilisuatubesaran.Sisteminibanyakdigunakankarenamanusiamempunyaisepuluhjariuntukdapatmembantuperhitungan. Lain halnyadengankomputer, logikadikomputerdiwakiliolehbentukelemenduakeadaanyaituoff (tidakadaarus) danon (adaarus). Konsepinilah yang dipakaidalamsistembilangan binary yang mempunyaiduamacamnilaiuntukmewakilisuatubesarannilai.

  4. Selain system bilanganbiner, komputerjugamenggunakan system bilangan octal danhexadesimal. • Sistembilanganygdigunakandlmsistemkomputer: • BINER (digunakandalambahasamesin) • OKTAL , DESIMAL, HEKSADESIMAL (digunakandalambahasarakitan (assembler) & dlmbahasapemrogramantinggi)

  5. BilanganBiner • Sistembilangan binary menggunakan 2 macam symbol bilanganberbasis 2digit angka, yaitu 0 dan 1. • Contohbilangan 1001 dapatdiartikan : • 1 0 0 1 • 1 x 2 0 = 1 • 0 x 2 1 = 0 • 0 x 2 2 = 0 • 1 x 2 3 = 8 • 10 (10)

  6. Byte • Byte = delapan bit • Menghasilkankombinasi 0 dan 1 yang berbedauntukmerepresentasikan 256 individual karakter :Angka,Hurufbesardankecil,Tandabaca, danlainnya

  7. Pengurangan Bilangan Takbertanda • Pengurangan Bilangan Takbertanda • Contoh : • Jika M<N, penjumlahan tidak menghasilkan carry dan menghasilkan rn-(N-M), yang merupakan r’s complement dari (N-M) • Contoh: 13250 – 72532 • Tidak terdapat carry

  8. Representasi Fixed Point • Integer positif termasuk nol dapat dinyatakan dengan bilangan takbertanda • Untuk bilangan negatif --> diperlukan notasi/representasi untuk bilangan negatif • Dalam aritmetik, tanda dinyatakan dalam + atau – • Karena keterbatasan hardware, komputer harus menyatakan segalanya dengan kodekode 0 dan 1

  9. Representasi Integer Terdapat 3 cara: Signed-magnitude representation Signed-1’s complement Signed-2’s complement

  10. Signed magnitude • Terdiri atas 2 field – Bit MSB --> tanda (MSB:most Significant Bit) – Bit sisanya --> magnitude

  11. 1’s dan 2’s complement Bilangan negatif dinyatakan dengan operasi 1’s complementatau 2’s complementbilangan positifnya

  12. Contoh • Representasi bilangan bertanda 14 dalam register 8 bit • Untuk +14 = 00001110 • Untuk -14 • Signed magnitude 1 0001110 • 1’s complement 1 1110001 • 2’s complement 1 1110010

  13. Perbandingan Signed magnitude --> tidak digunakan dalam sistem komputer 1’s complement --> terdapat kesulitan karena 0 mempunyai 2 pernyataan (+0 dan -0). Hanya digunakan pada komputer lama. Berguna hanya pada operasi logika 2’s complement --> digunakan dalam sistem komputer

  14. SistemPengkodean yang seringdigunakanuntukmerepresentsikan data • ASCII—American Standard Code for Information Interchange • ASCII digunakanpadaindustriuntukmengkodekanhuruf, angka, dankarakterkarakter lain pada 256 kode (8 bit biner) yang bisaditampung. • Tabel ASCII dibagi menjadi 3 seksi: • Kodesistemtaktercetak (Non Printable System Codes) antara 0 – 31. • ASCII lebihrendah (Lower ASCII), antara 32 – 137. Diambildarikodesebelum ASCII digunakan, yaitusistem American ADP, sistem yang bekerjapada 7 bit biner. • ASCII lebihtinggi (Higher ASCII), antara 128 – 255. Bagianinidapatdiprogram, sehinggadapatmengubahubahkarakter. • EBCDIC—Extended Binary Coded Decimal Interchange Code

  15. Tabel ASCII

  16. Terima Kasih...

More Related