120 likes | 489 Views
TEORI MOTIVASI X,Y,Z. DISUSUN OLEH KELOMPOK 8 : RIRIS SAIDATUN 120404020080 RIZA ADITYA 120404020068 SHINTA MEILISA 120404020133 SOFI AISYATUL AZIZA 120404020119. Pengertian Teori X.
E N D
TEORI MOTIVASI X,Y,Z DISUSUN OLEH KELOMPOK 8: RIRIS SAIDATUN 120404020080 RIZA ADITYA 120404020068 SHINTA MEILISA 120404020133 SOFI AISYATUL AZIZA 120404020119
PengertianTeori X TeoriX memandangmanusiasebagaipemalas, yang lebihsukadiberiarahansecara detail tentangapa yang harusdilakukan, menghindaritanggungjawabsertamemilkisedikitambisi. Teoriinimengungkapkanbahwamanusiamenginginkan rasa aman (security) danmengharapkanimbalansertabalasjasa yang tinggi. Dari sinibisadisimpulkanpadaTeori X “ bahwamanusiabekerjauntukmemenuhikebutuhantingkatrendahnya (fisikdankeamanan) ”. Teoriiniberkembangdaripendekatan “ Scientific Management”, yang dikembangkanoleh Frederick Taylor. Menurut Taylor (1974), sebagianbesarorangmenganggapkerjapadadasarnyatidakmenyenangkan. Olehkarenaitu, uang yang akanmerekaperolehadalahmotivasiutamakaryawanberkenanmenghabiskanwaktunyaberjam-jam untukbekerja.
Asumsi – AsumsipadaTeori X: Hanyamembutuhkanmotivasifisiologis dan keamanan saja. Orangtidaksukabekerja, sehinggaparamanajerharusmengontrol, mengarahkan, memaksadanmengancamkaryawansupayamerekabekerjakearahtujuan-tujuanorganisasi. Oranglebihsukadiarahkan, untukmenghindaritanggungjawab, untukmemperoleh rasa aman. Merekahanyamempunyaisedikitambisi. Harusdiawasi secara ketat dan seringdipaksauntukmncapaitujuanorganisasi.
KelebihanTeori X: Karyawanbekerjauntukmemaksimalkankebutuhanpribadi KelemahanTeori X: ContohKasus : Sebagaicontohteori X iniadalahsebuahfenomenapemikiran yang terjadipadamasyarakatpribumidisekitarpertambanganbatubaradi Kalimantan. Merekamempunyaietoskerja yang kurangbaguskarenalatarbelakangkekayaanalam yang merekamiliki. Dalampandanganmerekatidakperlubersusahpayahdalambekerja, karenabumi yang merekapijaksudahmenyediakanuangbagimereka. Apabilamerekabutuhuanglebih, merekatinggalmenggalitanahdihalamanrumahmereka yang kayaakanbatubara. Merekabekerjahanyauntukmemenuhikebutuhanseharihari. Istilahnyakerjahariiniuntukmakanhariini. Dalammerekabekerja pun merekamemilkiambisi yang keciluntukmencapaitujuanperusahaan, namunmenginginkanbalasjasasertajaminanhidup yang tinggikarenamahalnyabiayahidupdisana. Karyawanmalas Berperasaanirasional Tidakmampumengendalikandiridandisiplin
PengertianTeori Y Teori Y munculdengandilatarbelakangikarya Elton Mayo, dkk (1953) yang seringdisebutdengan “ PendekatanHubunganManusia” (Human Relation Approach). Pendekataninimenekankanakanpentingnyaperanproses social ditempatkerja. Beliauberpendapatbahwakaryawaninginmerasabergunadanpentingsertamenjadibagiandarisebuahkelompoksosial. Selainituimbalan yang bersifat non finansialseringlebihpentingdaripadauangdalammemotivasikaryawanuntukjangkapanjang. Dari semuainibisadisimpulkanbahwapadaTeori Y “bahwamanusiabekerjauntukmemenuhikebutuhantingkattingginya (hargadiridanaktualiasasidiri). TeoriY memandangkaryawandarisudutpandang yang berbeda. Teoriiniberanggapanbahwaupayafisikdan mental sebagaibagian yang pentingdanalamiah (natural) dariaktivitasmanusia. Teori Y memandang, orangakanmelakukan control diri (self control) danmengarahkandirinyasendiri (self direction), jikamerekaberkomitmenpadatujuan – tujuanpekerjaanmereka.
Asumsi-asumsipadaTeori Y: Pekerjaanitu pada hakekatnyasepertibermaindapatmemberikankepuasankepadaseseorang. Keduanyabekerja dan bermainmerupakanaktivitas-aktivitasfisik dan mental. Sehingga di antara keduanyatidakadaperbedaan, jikakeadaan sama-sama menyenangkan. Kemampuanuntukberkreativitas di dalammemecahkanpersoalan-persoalanorganisasi secara luasdidistribusikankepadaseluruhkaryawan. Orangsecara internal termotivasiuntukmencapaitujuan-tujuanorganisasi yang sudahmenjadibagiandarikomitmenmereka. Orangberkomitmenterhadaptujuan-tujuansampaipadatahapdimanamerekamenerimaimbalan personal ketikamerekamencapaitujuan-tujuantersebut. Orangakanmencaridanmenerimatanggungjawabdibawahkondisi-kondisi yang menguntungkan (favorable). Orangmemilkikapasitasuntukmenjadiinovatifdalammemecahkanmasalah-masalahdalamorganisasi. Orangitupotensial, namundibawahsebagianbesarkondisiperusahaan, potensimerekamenjaditidaktermanfaatkan.
CONTOH KASUS KelebihanTeori Y: Pekerjamenunjukkankemampuanmengaturdiri Tanggungjawab Inisiatiftinggi Pekerjaakanlebihmemotivasidiridarikebutuhanpekerjaan KelemahanTeori Y: Apresiasidiriakanterhambatberkembangkarenakaryawantidakselalumenuntutpadaperusahaan Contohlain penerapanteori Y initerjadipadapara reporter di media cetak, copywriter diperusahaanperiklanan, atau broadcaster di media televisi. Padateori Y, kegairahandantantangandalampekerjaan, semangat yang merekabagidenganrekankerjanyasertatentangstandartdanhasratuntukmelakukanpekerjaansecarabaik. Semuaitudipandangsebagaipendorongutama yang memotivasiparakaryawan. Dalamteoriini, kemenanganatassebuahpenghargaanataumendapatkanpenugasan yang dipilihnyalebihberartidaripadakenaikangaji.
PengertianTeoriZ Teori Z adalahsebuahpendekatanmanajemenberdasarkankombinasidarimanajemenAmerikadanmanajemenJepang. Filosofimanajemen yang ditandaiantara lain, hubunganjangkapanjanngpekerjaantetap, pengambilankeputusansecarakonsensusdantanggungjawabindividudalamkontekskelompoksertatinjauankinerjasecara regular dantegas, yang memberikanumpanbalik yang dituntutsebagianbesarkaryawan. Teori Z melihatpengambilankeputusankolektifdantanggungjawabkelompokmemberikandukungansosial yang diperlukanbagitercapainyakinerjapuncak. PadaintinyaTeori Z inimenitikberatkanpadasikapdantanggungjawabparakaryawansuatuorganisasi.
Asumsi-asumsipadaTeori Z: Tangungjawabdiberikansecaraperorangandanmengakuiprestasiindividu. Karenatanggungjawabbersifatindividu, makakaryawanbebasbekerjamenggunakanketerampilan yang dimilikinya. Karyawandipekerjakanseumurhidup, agar terjadi rasa amandanloyalitasterhadapperusahaan. Pengambilankeputusandilakukandengancarakonsensusatausecaraterbuka. Walaupunakanmemakanwaktu yang lebih lama namuntingkatkeberhasilanpengimplementasianhasilkeputusan yang didapatakanlebihtinggikarenamendapatdukungandarimayoritaskaryawan. Promosidilakukanperlahan-lahandaribawahdanprosesevaluasiprestasidanpromosidilakukandenganhati-hati agar tidakmenimbulkanmasalahdenganparakaryawan.
KelebihanTeori Z: • Upayaperusahaanuntukmengikatkaryawandenganloyalitastanpabatas, sehinggakaryawanbekerjadalamsikap yang penuhintegritasuntukmeningkatkankinerjaperusahaan. KelemahanTeori Z: • Kemampuanperusahaanmenurundalamkomitmennyauntuktetapmempertahankankaryawan. Terlebihpadasaatterjadiketidakpastianekonomi yang merusak sector financial danbisnisperusahaan. • Membutuhkanbanyakpengorbanan, karenasifatnya yang holistic dankurangsederhana.
ContohKasus • Contohpenerapanteoriinibisadilihatpadaparapekerjaseni, khususnyapadaprofesisutradara. Merekabisabekerjaselamaapapunmerekamaudanmerekajugamemilikikebebasandalammengeksplorasiimajinasidankreativitas yang merekamiliki. Tetapidi lain sisimerekajugamempunyaitanggungjawabsecara personal kepada PH (Production House) yang menaungimereka. Keputusanuntukpengerjaanproyek film pun jugadiambilberdasarkankeputusanbersamabeberapapihak yang tergabungdalam PH tersebut, meliputi investor, produserdll. • Contohlainnyapenerapanteori Z adalahperusaahaan computer “Intel”. Dalampekerjaansehari-hari, mulaidaripenjualan, pengawasanmutudan lain sebagainya, Intel mempunyaibeberapadewan. Lembagabersamainitidakhanyaterdiridariparaspeialisasi computer, merekajugaturutsertadalammemutuskandanmenegakkanstandart. Semuapesertadalamdewantersebutdiperlakukansama (pekerjabarubolehmengadu argument denganeksekutif senior). Hal inibertolakdaripandanganbahwaseorang senior tidakdapatbeperilakusoktahubentuk silicon atauteknologi computer yang barudimasadepan.