PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS

1. PUSAT PENILAIAN PENDIDIKANBALITBANG DEPDIKNAS Burhanuddin Tola PENILAIAN DAN PELAPORAN HASIL BELAJAR SMK Quality Assessment for Quality Education

2. SYARAT KEHARUSAN STANDAR • ISI • PROSES • KOMPETENSI LULUSAN • PENDIDIK & TENAGA KPDDK • SARANA & PRASARANA • PENGELOLAAN • PEMBIAYAAN • PENILAIAN PENILAIAN OLEH PENDIDIK PENILAIAN OLEH SATUAN PENDIDI PENILAIAN OLEH PEMERINTAH EVALUASI KINERJA (BSNP, BAN-S/M, BAN-PT, BAN-NF) SYARAT KECUKUPAN Model of Educational Quality Assurance (QA), Quality Control (QC), and Quality Improvement (QI) MUTU HASIL BELAJAR QA QI QC

3. FUNGSI PENILAIAN • QualityControl (kualifikasi/standar kompetensi minimal) • Motivator (kondisi memaksa, penekanan) • Public Accountability (info. ke publik, orang tua, stakholder) • Selection (penjuru., seleksi, penempat, perkemb. kompetensi) • Diagnostic (kelemahan, perbaikan, umpanbalik) • Legitimation(pengakuan, sertifikasi, lisensi)

4. FUNGSI PENGENDALIAN STANDAR MUTU PENDIDIKAN • Institusi atau Lembaga (Profesionalisme) • Prosedur dan Mekanisme (Aturan, POS) • Instrumen dan Non-Instrumen (Alat) • Informasi dan Data (Obyektifitas) • Akuntabilitas (Pemimpin) • Perubahan (Hasil)

5. Pergeseran Paradikma Penilaian Kenapa dimulai dari siswa? K Penilai Guru Psi ko lo gi & Sta tis tik E Kenapa Kompetensi? A P KenapaKenaikan Kompetensi Harus Sesuai dgn Pertumbuhan?

6. Pengertian kompetensi “Competence is to describe a person as competent in area of work if they have the knowledge, skill and attitudes to be able to function at some minimum acceptable level” “Competency refers to an individual’s demonstrated knowledge, skill and abilities performed to a specific standard”“Competency is superior performance”

7. Kompetensi merupakan pengetahuan, keterampilan, dan nilai2 dasar yg direfleksikan dalam kebiasaan berfikir dan bertindak/berperilaku bagi siswa secara konsisten dan terus menerus sampai menjadi kompeten dalam melakukan pekerjaan tertentu(Puskur 2004)

8. Pengertian standar dan standar kompetensi Standard or competency standard is a minimum acceptable level of performance in an area of competenceStandard is what we want students to know and be able to do as a result of their education. Standard is performance standard that specify “how good is good enough”

9. MUTU YANG EFEKTIF W A K T U E F I S I E N Perubahan kompetensi siswa Perubahan program & sat pend Perubahan pembelajaran Adanya ukuran indikator Ratio/persentase ukuran Penerimaan stakeholder Implikasi terhadap lingkungan K I N E R J A/H A S I L

10. PBM, Materi, Penilaian Kelas Tujuan, Metoda dan Strategi • Standar Kompetensi Lulusan • Standar Kompetensi • Kompetensi Kompetensi Dasar • Kedalaman Materi Proses Belajar Mengajar kognitif emosional motorik afektif Measurement, Assessment and Evaluation

11. Rencana PBM Penilaian Pengolahan Pencatatan Umpan balik Siklus PBM, Penilaian, dan Perbaikan Mutu Pendidikan assessment MUTU assessment assessment assessment assessment

12. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Pengertian Berkaitan dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar siswa Meliputi ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ulangan kenaikan kelas, ujian sekolah/madrasah, ujian nasional, dan kriteria ketuntasan minimal (KKM)

13. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Prinsip penilaian Sahih, obyektif, adil, terpadu, terbuka, menyeluruh dan berkesinambungan, sistematis, beracuan kriteria, akuntabel Teknik dan instrumen penilaian Oleh pendidik menggunakan teknik berupa tes/ulangan/ujian (tertulis, lisan praktik/kinerja), observasi (pengamatan), penugasan (proyek/produk/portofolio). Oleh satuan pendidikan menggunakan ujian sekolah. Oleh pemerintah menggunakan ujian nasional. Instrumen penilaian memenuhi syarat substansi, konstruksi, bahasa, prediksi, empirik, dan wajah

14. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Mekanisme dan prosedur penilaian oleh pendidik Guru melakukan penyusunan matrik hubungan antara SK/KD, indikator, dan jenis penilaian. Mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian. Melaksanakan tes/ulangan/ujian, pengamatan, penugasan. Mengololah hasil penilaian. Memanfaatkan hasil penilaian. Melaporkan hasil penilaian

15. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Mekanisme dan prosedur penilaian oleh satuan pendidikan Mengkoordinasikan ulangan tengan semester/akhir semester/kenaikan kelas; menentukan kriteria kenaikan kelas; menentukan nilai akhir bersama dewan guru; menyelenggarakan ujian sekolah; menentukan kelulusan; melaporkan hasil penilaian; menerbitkan SKHUN; dan menerbitkan ijazah

16. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Mekanisme dan prosedur penilaian mutu pendidikan oleh pemerintah Merancang pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi melalui UN; menganalisis hasil UN dan membuat peta ranking prov, kab/kota, sekolah, dan daya serap sekolah melalui hasil UN; menyampaikan hasil UN ke sekolah; menyusun kebijakan dlm rangka pembinaan dan pemberian bantuan pada satuan pendidikan untuk peniningkatan mutu pendidikan

17. Standar Kompetensi Pencapaian(benchmarking competency) • standar kompetensi pencapaian tingkat semester • standar kompetensi pencapaian tingkat kelas • standar kompetensi pencapaian tingkat jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA) • standar kompetensi pencapaian tingkat sekolah berstandar internasional (SBI)

18. SPEKTRUM PENILAIAN DAN PEMBELAJARAN Penilaian kelas/ internal Penilaian eksternal PR/ pfolio UH/ UK UTS UAS UKK UN/US Matrik Pencapaian Kompetensi Standard Kompetensi Lulusan (benchmark)

19. JENIS INSTRUMEN PENILAIAN • Observasi (standar dan cara observasi) • Interviyu (telepon, face to face) • Tes kinerja (praktik, kerja nyata) • Tes tertulis (cognitive dan non-cognitive dgn jawaban pilihan, menulis terbuka-tertutup) • Reviyu catatan (portefolio, proyek, produk) • Penulisan laporan (angket, skala rating, semantik differesiasi)

20. BANK SOALSEKOLAHKABUPATENPROVINSINASIONALINTERNASIONAL

21. KARTU SOALmemuatidentitas penulis dan penelaahkemampuan yang dinilairuang lingkup materiindikator soalbatang tubuh/wajah soalkunci soalsumber materi

22. PERSYARATAN INSTRUMEN PENILAIAN • Validitas Isi, Konstruksi, dan Bahasa Memenuhi Syarat • Reliabilitas Tinggi dan Konsisten • Nilai Komparasinya Memenuhi Syarat • Perwajahan (Face) Dokumen Standar • Mampu Memprediksi • Mudah Penggunaannya

23. PENGEMBANGAN INSTRUMEN tujuan tes (1) analisis kurikulum (2) kisi-kisi tes (3) spesifikasi soal (4) penulisan soal (5) revisi/telaah (6) perakitan soal (7) reproduksi tes (8) ujicoba soal (9) analisis soal (10) seleksi dan perbaikan soal (11) perakitan soal (12)

24. VALIDITAS DAN RELIABILITAS validitas mengukur apa yang sebenarnya diukur (1) validitas isi (2) validitas konstruk (3) validitas empirik (internal dan eksternal) reliabilitas hasil pengukuran dapat dipercaya (konsisten) (1) test-retest (2) alternative forms (3) alternate forms (no time interval) (4) split-halves (5) KR 21/20 (6) scorer reliability

25. ANALISIS SOAL menulis soal telaah/revisi soal merakit tes ujicoba analisis soal soal jelek seleksi soal (kuali & kuanti) soal baik kalibrasi bank soal

26. Probabilitas jawaban benar Perbandingahn probabilitas jawaban benar pada dua pertanyaan yang berbeda tkt kesukaran soalnya. 1,0 0,5 0,0 50% Prob. Respon Benar Soal lebih sukar (Soal 02) Soal lebih mudah (Soal 01) kemampuan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Kurang mampu Lebih mampu

27. BENCHMARK COMPETENCY skala Kemampuan Tinggi Soal Sukar T DATA/INFOR-MASI??? DATA/INFO-RMASI??? Hasil/Prestasi Belajar Instrumen Penilaian R Soal Mudah Kemampaun Rendah

28. Perspektif Pencapaian Mutu Kompetensi(Benchmarking Competency) Kompetensi Internasional Kompetensi Tinggi Kompetensi Rata-rata Kompetensi Rendah Very high perfor- mance students Very high perfor- mance items High perfor- mance students High perfor- mance items Average perfor- mance students Average perfor- mance items Low perfor- mance students Low perfor- mance items

29. TUJUAN PENILAIAN KOMPETENSI • keeping track (penelusuran) • checking-up (chek kelemahan) • finding-out (cari dan temukan penyebab) • summing-up (penyimpulan)

30. MATRIKS KOMPETENSI BELAJAR (LEARNING COMPETENCY MATRIX) ATAU PENGALAMAN BELAJAR PENILAIAN OTENTIK BERKELANJUTAN (CONTINUES AUTHENTIC ASSESSMENT) ATAU PENGUASAAN KOMPETENSI

31. MATRIK PENILAIAN KOMPETENSI Nama Sekolah : …………………………………… Mata Pelajaran : …………………………………… Kelas/Sem : …………………….……………… Standar Kompetensi : …………………………………… …………………………………… Kom Dasar Indikator Materi Pokok Sistem Penilaian IND01 IND02 IND03 MP01 KD1 TERTULIS/ PRAKTEK PORTEFOLIO/ OBSERVASI/ INTERVIU

32. INSTRUMEN PENILAIAN • Validitas Isi, Konstruksi, dan Bahasa Memenuhi Syarat • Reliabilitas Tinggi dan Konsisten • Nilai Komparasinya Memenuhi Syarat • Perwajahan (Face) Dokumen Standar • Mampu Memprediksi • Mudah Penggunaannya

33. OBSERVATION (PEDOMAN) • Kemampuan mata melihat prilaku individu dan program • Pelaporan dng ceklis, catatan lapangan, laporan ringkasan • Informasi tulisan tangan

34. INTERVIEW (PEDOMAN) • Seseorang bicara dgn seorang atau sekolompok orang • Lengkap tetapi tidak terstruktur dan spontan • Antara muka seseorang • Interviyu telepon atau media elektronik

35. Penilaian Tes Keterampilan Langkah Penyusunan 1. Identifikasi langkah2 2. Tuliskan prilaku kemampuan 3. Buat kriteria kemampuan 4. Defenisikan kriteria kemampuan 5. Urutkan kriteria kemampuan 6. Periksa dan bandingkan kriteria.

36. Cara Menilai Keterampilan • Checklist • rating scales • numerical rating scale • graphic rating scale • descriptive Rating scale • portfolio • merasa memiliki (perkembangan individu) • sampel hasil kerja (isi folder) • kumpulkan dan simpan dalam kabinet (tempat) • kriteria menilai hasil kerja (kesesuaian standar) • self evaluation (lihat kekuarangan) • pertemuan pembahasan (reviu isi folder) • kehadiran orang tua siswa (presentasi)

37. Contoh pengembangan instrumen psikomotorik Nama aspek yang dinilai skor menyusun memasang menimbang dst.

38. Contoh Penilaian Performan Waktu Ssiswa Berpidato1. Ekspresi Fisik ----- A. Berdiri tegak melihat pada penonton ----- B. Merubah ekspresi wajah sesuai dengan perubahan pernyataan yang disajikan ----- C. Mata melihat kepada penonton2. Ekspresi Suara ----- A. Berbicara dengan kata-kata yang jelas ----- B. Nada suaranya berubah-rubah3. Ekspresi Verbal ----- A. Memilih kata2 yang tepat untuk menegaskan diri ----- B. Tidak mengulang-ulang pernyataan

39. PENILAIAN KOMPETENSI MENULIS (MENGARANG) TINGKAT SMK Kompetensi Yang Diuji : Mampu menulis karangan berdasarkan data/info Indikator : Siswa mampu menulis karangan jenis eksposisi sepanjang kurang lebih 200 kata. Data/Informasi : Pedoman Penilaian Aspek Yang Dinilai Skor Maks Skor Perolehan Ketepatan isi dan tema (4 level) 0-3 Struktur kalimat (4 level) 0-3 Koherensi antar kalimat (4 level) 0-3 Kompleksitas (4 level) 0-3 Kerapihan bentuk karangan 0-3 dan tulisan (4 level) Skor Akhir : ………….. Tim Penguji ………….

40. PENILAIAN KOMPETENSI PRAKTIK FISIKA TINGKAT SMK • Kompetensi Yang Diuji : Mempraktikan dan menafsirkan hukum2 Newton dan penerapannya pada gerak benda • Indikator : Disajikan bahan/alat percobaan, siswa mampu menentukan kaitan antara konsep gaya pegas dgn sifat elastisitas bahan. • Alat/Bahan : Pegas dan Karet Pentil, Statif, Penjepit, Penggaris, Bahan (25 gr, 50 gr, 75 gr, dan 100 gr) • Kegiatan: Skor Maks Skor Perol • Susun alat seperti gambar berikut 5 • Isilah tabel ini F=mg (N) DeltaX (cm) 8 • 25 gr …. …. • 50 gr …. …. • 75 gr …. …. • 100 gr …. …. • Buatlah grafik hubungan F dan DeltaX 4 • Tuliskan Kesimpulan percobaan ini 2

41. Pengembangan Tes Sikap 1. Pilih variabel afektif yang akan diukur 2. Buat kalimat positif dan negatif 3. Minta pertimbangan pendapat 4. Tentukan berapa pilihan 5. Cara penskorannya 6. Hilangkan pernyataan tidak berfungsi

42. Sikap dan Obyek Sikap sikap terhadap mata pelajaran sikap terhadap guru mata pelajaran sikap terhadap proses pembelajaran sikap terhadap materi pokok bahasan sikap berhubungan dgn nilai siswa sikap berhubungan dgn kompetensi afektif observasi prilaku pertanyaan langsung laporan pribadi penggunaan skala sikap INDIVIDU KELOMPOK

43. CATATAN GURU PADA INDIVIDU SISWA Nama Siswa Kejadian Perfo. Kriteria Peni. Perbuatan/ Sikap + Hasil Individu Siswa Dibandingkan dengan Norma atau Standar (profil)

44. Instrumen Sikap (Kelompok Siswa)Pertanyaan/Pernyataan SS S TT TS STS1. belajar matematika berarti V belajar logika 2. saya belajar matematika karena V saya merasakannya sebagai ke harusan3. matematika adalah pelajaran V yang perlu dihindari4. saya merasa lebih senang di kelas V matematika dari pada di kelas lain5. pelajaran matematika hanya mem V buang-buang waktu saja Jumlah

45. Contoh pengembangan instrumen afektif/sikap Nama aspek yang dinilai skor kerjasama ketelitian kejujuran dst.

46. ASSESSMENT PORTFOLIO(PRAKTIK) A portfolio is more than a folder of student work; it is a deliberate, specific collection of accomplishment Portfolio-based assessment can provide a context where students can learn to regard assessment as an occasion for learning

47. Classroom Based Assessment Konsep (perkembangan, Kesempatan, refleksi) Tujuan (trend kemampuan, pertunjukan, demo, kreasi, dokumentasi, integrasi teori dan praktek, refleksi indi vidu) Bentuk (ideal, pertunjukan, dokumentasi, evaluasi, kelas) Implementasi (siswa, guru/ kepsek, org tua, pengelola) Prinsip (saling percaya, keraha siaan bersama, milik ber sama, kepuasan, sesuai) Karakteristik (kerja di kelas, kesempa tan ganda, perbedaan bentuk, usaha berlanjut) PORTOFOLIO Alasan Portofolio (skill/pemahaman, kapasitas dukungan, perubahan dokumen, laporan catatan) KINERJA SISWA (BASED OUTCOMES) Efektifitas (penerapan pemblj, jelas yg dikerjakan, perbedaan dokumen, rasional tujuan, melayani perbedaan, informasi pertumbuhanh

48. Skema Pengembangan Portofolio

49. Portfolios engage students in an assessment and evaluation cycle. Working by themselves and with others, students will mull over their work, reflect on their efforts, and become actively involved in self-evaluation.

50. Updating a portfolio on a periodic basis is a rewarding experience. It represents a mix of rediscovery and self-evaluation along with the struggle to decide what to include, exclude, reconsider, highlight, and propose