90 likes | 926 Views
Modus, Aspek , Kala, Modalitas , Fokus , dan Diatesis.
E N D
Modus, Aspek, Kala, Modalitas, Fokus, danDiatesis Keenamistilahtersebutbiasamunculdalampembicaraanmengenaisintaksis.Dalamkebanyakanbahasa, keenammasalahituada, hanyabarangkalicaramengungkapkannyatidaksama. Ada yang mengungkapkannyasecaraleksikal. Keenamnyadisinidibicarakandalamsatui sub-babkarenamasalahnyatidakterlaluluas, keenamnyasalingberkaitan, dansering kali dikelirukan.
1.Modus Modus adalahpenggungkapanataupenggambaransusanapsikologisperbuatanmenuruttafsiransipembicaraatausikapsipembicaratentangapa yang diucapkannya.Dalambeberapabahasatertentu, terutamabahasa-bahasafleksi, modus dinyatakandalambentukmorfemis, tetapidalambahasa lain adajuga yang secaraleksial. Adabeberapamacam modus, antara lain: (1) Modus indikatifatau modus deklaratif, yaitu modus yang menunjukansikapobjektifataunetral; (2) Modus optatif, yaitu modus yang menunjukanharapanataukeinginan ; (3) Modus imperatif , yaitu modus yang menyatakanperintah, larangan , atautegahan; (4) Modus interogatf , yaitu modus yang menyatakanpertanyaan; (5) Modus obligasi, yaitu modus yang menyatakankeharusan; (6) Modus desideratif, yaitu modus yang menyatakankeinginanataukemaun;dan (7) Modus kondisional, yaitu modus yang menyatakanpersyaratan.
2.Aspek Aspekadalahcarauntukmemandangpembentukanwaktusecara internal didalamsuatusituasi, keadaan, kejadian, atauproses. Dalamberbagaibahasaaspekinimerupakankategorigramatikalkarenadinyatakansecaramorfemis. Dalambahasaindonesiaaspektidakdinyatakansecaramorfemisdenganbentukkatatertentu, melainkandenganberbagaicaradanalatleksikal. Dari berbagaibahasadikenaladanyaberbagaimacamaspek, antara lain:
Aspekkontinuatif , yaitu yang menyatakanperbuatanterusberlangsung ; (2) Aspekinseptif, yaitu yang menyatakanperistiwaataukejadianbarumulai; (3) Aspekprogresif, yaituaspek yang menyatakanperbuatansedangberlangsung; (4) Aspekrepetitif, yaitu yang menyatakanperbuatanituterjadiberulangulang; (5) Aspekperpektif, yaitu yang dinyatakanperbuatansudahselesai; (6) Aspekimperfektif , yaitu yang menyatakanperbuatanberlangsungsebentar, dan (7) Aspeksesatif, yaitu yang menyatakanperbuatanberakhir.
Dalambahasa Indonesia untukmenyatakanaspekperfektifdigunakanunsurleksikalsudahsepertipadakalimat ( Diasudahmakan); untukmenyatakanaspekinseptif, barumulai, digunakanpartikelpun danlahsepertidalamkalimat ( Dia pun berjalanlah); danuntukmenyatakanaspekrepetitifbisadilakukansecaramorfemis, yaitudengansufiks -isepertitampakpadakalimat ( Diamemukulipencuriitu). Bandingkanlahverbamengirisdanmemukul yang beraspekmomentanitudenganverbasepertimembacadanmenulisyang tidakberaspekmomentan. Kita dapatmengatakandiamembacaselamasetengah jam danadikmenulisdaripagisampaisiang. Tetapikitatidakdapatmengatakanibumengirisselamasetengah jamdanadikmemukuldaripagisampaisiang.
3.kala Kala atautenses adalahinformasidalamkalimat yang menyatakanwaktuterjadinyaperbuatan , kejadian, tindakan, ataupengalaman yang disebutkandidalampredikat. Kala inilazimnyamenyatakanwaktusekarang , sudahlampau, danakandatang. Beberapabahasamenandaikalaitusecaramorfemis ; artinyapernyataankalaituditandaidenganbentukkatatertentupadaverbanya. Bahasa Indonesia tidakmenandaikalasecaramorfemis,melainkansecaraleksikal. Antara lain dengankatasudahuntukkatalampau, sedanguntukkatakini , danakanuntukkatananti.