690 likes | 4.24k Views
AMINA. Senyawa yang mengandung gugus NH 2 Strukrur : RNH 2 Jenis : Amina primer (1 o ) Amina sekunder (2 o ) Amina tersier (3 o ). Tata Nama. Amina alifatik sederhana dinamakan dengan gugus alkil yang terikat pada atom N dan diberi akhiran amin.
E N D
AMINA Senyawa yang mengandung gugus NH2 Strukrur : RNH2 Jenis : Amina primer (1o) Amina sekunder (2o) Amina tersier (3o)
Tata Nama • Amina alifatik sederhana dinamakan dengan gugus alkil yang terikat pada atom N dan diberi akhiran amin.
Sistem IUPAC, bila gugus NH2 sebagai substituen, maka dinamakan gugus amino
Tata Nama : • Jika atom N mengikat 4 gugus hidrokarbon akan bermuatan positif dam dikenal sebagai ion ammonium kuartener
Tata Nama : • Senyawa yang mengandung gugus –NH2 pada cincin benzena dinamakan sebagai derivat anilin.
Tata Nama : • Senyawa siklis dimana satu atom C atau lebih diganti dengan atom nitrogen, diberi nama khusus sebagai heterosiklik amin.
Latihan soal: Tulislah struktur dan termasuk amina 1o, 2o , 3o 1. Etil propilamina 2. etil metil isopropilamina 3. 2-aminobutanal, 3. 3-amino-2-pentanon 4. β-amino metil propionat 5. m-hidroksi anilin 6. p-isopropil anilin 7. dimetil isopropil amonium bromida 8. etil metil propil amonium iodida
Beberapa Contoh Senyawa Heterosiklis Amin • Alkaloid : senyawa yang mengandung nitrogen yang bersifat basa dari tumbuhan dan hewan. Senyawa ini mempunyai struktur yang rumit dan sifat farmakologis (faali) yang nyata • Nikotin dari tembakau • Porfirin : senyawa heterosiklis yang mengandung 4 cicin pirol yang saling berikatan. Porfirin membentuk kompleks dengan ion logam. Apabila membentuk kompleks dengan Fe membentuk besi-porfirin yang menyebabkan warna darah merah pada darah arteri Hemoglobin
Contoh Senyawa Heterosiklis • Klorofil berwarna hijau adalah kompleks Mg dengan porfirin yang termodifikasi.
Sifat-Sifat Fisik Amina : • Amina 1 dan 2 bersifat polar karena mampu membentuk ikatan hydrogen intermolekuler. • Larut dalam air karena mampu membentuk ikatan hidrogen dengan air. • Ikatan hidrogen
Pembuatan Amina 1. Alkilasi ammonia dan amina Reaksinya adalah substitusi nukleofilik (SN2)
2. Reduksi gugus nitro Amina aromatis dibuat dari reduksi nitro aromatis. Biasanya digunakan Fe/uap, Zn/HCl atau gas H2/Pt atau Ni.
3. Reduksi Amida • Amina 1, 2, dan 3 (alifatis) dibuat dengan cara mereduksi senyawa amida dengan katalis logam atau LiAlH4.
2 NH3 + propil bromida • Nitrobenzen + 3Zn + 6 HCl • P-hidroksi nitrobenzen + 3H2 • Butanamida + LiAlH4/H2O • Pentanamida + 3H2
Beberapa Reaksi Amina : 1. Kebasaan Amina • Semua amina 1, 2, 3 bersifat basa lemah seperti ammonia. Di dalam larutan air, amina bersifat basa.
1. Kebasaan Amina • Amina aromatis seperti anilin mempunyai sifat basa < amina alifatik karena bentuk struktur dari amina aromatis distabilkan oleh cincin benzena yang mampu beresonansi
2. Reaksi dengan derivat asam karboksilat • Reaksi antara amina 1 dan 2 dengan ester, klorida asam, anhidrida asam menghasilkan amida.
3. Reaksi dengan asam nitrit • Reaksi ini merupakan reaksi asam – basa menghasilkan garam ammonium, sedang amina 2 dengan HNO2 menghasilkan nitrosamine.
Etil asetat + propilamina • Propanoil klorida + p-metoksi anilin • Anhidrida asetat + propilamina • Propil amin + HONO • Dietilamin + HONO