650 likes | 1.7k Views
PROYEKSI, KOORDINAT DAN SKALA PETA. GALIH WASIS WICAKSONO TEKNIK INFORMATIKA. PROYEKSI PETA. SISTEM PROYEKSI PETA. Permukaan bumi secara umum memiliki permukaan melengkung . Tidak memungkinkan untuk dapat dibentangkan menjadi bidang datar sempurna tanpa mengalami perubahan .
E N D
PROYEKSI, KOORDINAT DAN SKALA PETA GALIH WASIS WICAKSONO TEKNIK INFORMATIKA
SISTEM PROYEKSI PETA • Permukaanbumisecaraumummemilikipermukaanmelengkung. • Tidakmemungkinkanuntukdapatdibentangkanmenjadibidangdatarsempurnatanpamengalamiperubahan. • Hasil survey danpemetaan yang dipetakandibidangdatarakanmengalamidistorsi. • Proyeksipetamerupakansuatufungsi yang merealisasikankoordinattitik-titik yang terletakdiataspermukaansuatukurva (berupa ellipsoid/bola) kekoordinattitik yang terletakdibidangdatar
SYARAT GEOMETRIK PETA • Jarakantaratitik – titikdiataspetaharussesuaidenganjarakrealitasnyadipermukaanbumi (menggunakanskala) • Luas area/wilayahsuatuunsurdidalampetaharussesuaidenganluaswilayahsebenarnya (jugamenggunakanskala) • Sudut / arahsuatugarisdiataspetasesuaidenganarahdipermukaanbumi • Bentukunsurdipeta (poligon) sesuaidenganbentukdipermukaanbumi (menggunakanskala)
JENIS PROYEKSI PETA • Menurutkedudukangariskarakteristikataukedudukanbidangproyeksiterhadapbidang datum : • Proyeksi normal : gariskarakteristikberimpitdengansumbubumi • Proyeksi miring : gariskarakteristikmembentuksudutterhadapsumbubumi. • Proyeksi transversal : gariskarakteristiktegaklurusterhadapsumbubumi.
JENIS PROYEKSI PETA • Menurutciri – ciriasli yang tetapdipertahankan : • Proyeksiekuidistan : jarakdiataspetasamadenganjarakdipermukaanbumi • Proyeksikonform : sudutdiataspetasamadengansudutdanarahdipermukaanbumi • Proyeksiekuivalen : luasdiataspetasamadenganluasdipermukaanbumi
JENIS PROYEKSI PETA • Menurutkarakteristiksinggunganantarabidangproyeksibidangdatumnya : • Proyeksimenyinggung • Proyeksimemotong • Proyeksitidakmemotongdantidakmenyinggung.
JENIS PROYEKSI PETA • Menurutbidangproyeksi yang digunakan : • Proyeksiazimuthal : menggunakanbidangdatarsebagaibidangproyeksi • Proyeksikerucut (conic) : menggunakanbidangkerucut (dapatdidatarkantanpakerusakan) • Proyeksisilinder (cylindrical) : menggunakanbidangsilindersebagai media proyeksi.
PROYEKSI MENURUT BIDANG cylindrical conic azimuthal
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiAzimut Normal yaitubidangproyeksinyamenyinggungkutub. • ProyeksiAzimut Transversal yaitubidangproyeksinyategaklurusdenganekuator. • ProyeksiAzimut Oblique yaitubidangproyeksinyamenyinggungsalahsatutempatantarakutubdanekuator.
AZIMUTHAL NORMAL • KhususproyeksiAzimut Normal cocokuntukmemproyeksikandaerahkutub.
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiazimutalGnomonik Pusatproyeksiterapatdititikpusat bola bumi. Ekuatortergambarhinggatakterbatas. Lingkaranparalelberubahkearahluarmengalamipembesaran yang cepatdanekuatortidakmampudigambarkankarenapembesarantakterhingga. Padadaerahlintang 45° akanmengalamipembesaran 3 kali.
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiazimutalGnomonik
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiAzimuthalStereografik Titiksumberproyeksidikutubberlawanandengantitiksinggungbidangproyeksidengankutub bola bumi. Jadijarakantaralingkaranparaleltergambarsemakinmembesarkearahluar.
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiAzimuthalStereografik
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiAzimuthalOrthografik Proyeksiinimenggunakantitik yang letaknyatakterhinggasebagaititiksumberproyeksi. Akibatnyasinarproyeksinyasejajardengansumbubumi. Lingkaranparalelakandiproyeksikandengankeliling yang benaratauekuidistan. Jarakantaralingkarangarislintangakansemakinmengecilbilasemakinjauhdaripusat.
JENIS-JENIS AZIMUTHAL • ProyeksiAzimuthalOrthografik
JENIS – JENIS PROYEKSI CONICAL • Proyeksikerucut normal ataustandarJikagarissinggungbidangkerucutpada bola bumiterletakpadasuatuparalel (ParalelStandar). • ProyeksiKerucut Transversal Jikakedudukansumbukerucutterhadapsumbubumitegaklurus. • ProyeksiKerucut Oblique (Miring) Jikasumbukerucutterhadapsumbubumiterbentuk miring.
PROYEKSI CONICAL Ciri – ciriproyeksikerucutantara lain: • Semuagarisbujurmerupakangarislurusdanberkonvergensidikutub. • Garislintangmerupakansuatubusurlingkaran yang konsentrisdengantitikpusatnyaadalahsalahsatukutubbumi. • Tidakdapatmenggambarkanseluruhpermukaanbumikarenasalahsatukutubbumitidakdapatdigambarkan. • Seluruhproyeksitidakmerupakansatulingkaransempurna, sehinggabaikuntukmenggambarkandaerahlintangrendah.
PROYEKSI SILINDER • KeuntunganPenggunaanproyeksisilinder : • Dapatmenggambarkandaerah yang luas. • Dapatmenggambarkandaerahsekitarkhatulistiwa. • Daerah kutub yang berupatitikdigambarkansepertigarislurus. • Makin mendekatikutub, makinluaswilayahnya. Jadikeuntunganproyeksiiniyaitucocokuntukmenggambarkandaerahekuator, karenakearahkutubterjadipemekarangarislintang.
PROYEKSI BONNE (EQUAL AREA) • Sifat-sifatnyasamaluas. • Sudutdanjarakbenarpada meridian tengahdanpadaparalelstandar. • Semakinjauhdari meridian tengah, bentukmenjadisangatterganggu. • Baikuntukmenggambarkan Asia yang letaknyadisekitarkhatulistiwa
PROYEKSI SINUSOIDAL • Padaproyeksiinimenghasilkansudutdanjaraksesuaipada meridian tengahdandaerahkhatulistiwasamaluas. • Jarakantara meridian sesuai, begitu pula jarakantarparalel. • Baikuntukmenggambardaerah-daerah yang kecildimanasaja. Jugauntukdaerah-daerah yang luas yang letaknyajauhdarikhatulistiwa. • ProyeksiiniseringdipakaiuntukAmerika Selatan, Australia danAfrika.
PROYEKSI MOLLWEIDE • Padaproyeksiinisamaluasuntukberubahdipinggirpeta.
PROYEKSI GALL • Sifatnyasamaluas, bentuksangatberbedapadalintang-lintang yang mendekatikutub.
PROYEKSI HOMOLOGRAFIK (GOODE) • Sifatnyasamaluas. Merupakanusahauntukmembetulkankesalahan yang terjadipadaproyeksiMollweide. • Baikuntukmenggambarkanpenyebaran
PROYEKSI MERCATOR (UTM) • Proyeksi Mercator merupakanproyeksisilinder normal konform, dimanaseluruhmukabumidilukiskanpadabidangsilinder yang sumbunyaberimpitdenganbolabumi, kemudiansilindernyadibukamenjadibidangdatar. • Secara horizontal seluruhpermukaanbumidibagikedalam 60 bagiandisebut UTM zone • Dibatasioleh 2 meridian selebar 60 • Zone 1 dimulaidari 1800 BB hingga 1740 BB • Zone 60 dimulaidari 1740 BT hingga 1800 BT
PROYEKSI MERCATOR (UTM) • Secaravertikalbataskoordinatlintangadalah 800 LS hingga 840 LU. • Setiapbagiandiberinotasialfabetdari C sampai X tanpahuruf I dan O. • Misal C dimulaidarideraja 800 LS hingga 720 LS. • Setiap zone UTM memilikisistemkoordinatsendiri. Titiknoladalahperpotonganantara meridian sentraldenganekuator • Untukmenghindarinilainegatif, maka meridian tengah (x) diberinilai 500.000 meter danekuator (y) diberinilai 10.000.000 meter
PROYEKSI MERCATOR • Sifat-sifatproyeksiMercataryaitu: • Hasilproyeksiadalahbaikdanbetuluntukdaerahdekatekuator, tetapidistorsimakinmembesarbilamakindekatdengankutub. • Interval jarakantara meridian adalahsamadanpadaekuatorpembagianvertikalbenarmenurutskala. • Interval jarakantaraparaleltidaksama, makinmenjauhdariekuator, interval jarakmakinmembesar. • Proyeksinyaadalahkonform. • Kutub-kutubtidakdapatdigambarkankarenaterletakdiposisitakterhingga.
PERTANYAAN • Jelaskanpengertianproyeksipeta! • Sebutkan 3 syaratpokokdalamproyeksipeta! • Sebutkanfaktor-faktor yang harusdiperhatikandalampemilihanproyeksi! • Jelaskanperbedaanantaraproyeksiekuivalendenganproyeksiekuidistan! • Sebutkanciri-ciriproyeksiazimuthal! • Jelaskancirikhasdariproyeksignomonik!
SISTEM KOORDINAT DASAR • Sistemkoordinatadalahsekumpulanaturan yang menentukanbagaimanakoordinat – koordinatmerepresentasikantitiknya. • Aturan yang dimaksudadalahtitikasal, sumbukoordinatuntukmengukurjarak, sertasudutkoordinat.
SISTEM KOORDINAT DASAR • SistemKoordinatbidangdatar (2D) : • SistemkoordinatKartesian (absisdanordinat) • SistemKoordinat Polar (jarakdan polar) • SistemKoordinat 3 Dimensi : • SistemkoordinatKartesian • Sistemkoordinat Polar
KOORDINAT KARTESIAN • Sistemkoordinatkartesianduadimensimerupakansistemkoordinat yang terdiridariduasalibsumbu yang salingtegaklurus, biasanyasumbu X dan Y. • jarakdaripusatsumbukoordinat (O) ketitik P • i dan j menunjukkan nama titik
KOORDINAT POLAR • Dalamkoordinat polar, koordinatsuatutitikdidefinisikanfungsidariarahdanjarakdarititikikatnya. • Titik P (r,Φ) • SudutΦbernilaipositifjikadiberlawanandenganjarum jam dansebaliknya.
HUB. KOORDINAT KARTESIAN & KOORDINAT POLAR • Hubunganantarkoordinatkartesiandan polar :
KOORDINAT KARTESIAN 3D • SistemKoordinatKartesian 3 Dimensi, padaprinsipnyasamadengansistemkoordinatkartesian 2 Dimensi, hanyamenambahkansatusumbulagiyaitusumbu Z, yang ketiganyasalingtegaklurus. • Sistem koordinat kartesian 3 Dimensi banyak digunakan dalam pengukuran menggunakan GPS
SISTEM KOORDINAT BOLA • sistemkoordinat bola prInsipdasarnyasamadengankoordinat polar, yaitusudutdanjarak P didefinisikandengannilai P (r, φ, λ). Jikakitacermati, koordinat bola = koordinatlintangdanbujur yang digunakandalam globe, ataupeta.
SISTEM KOORDINAT ELLIPSOID • Ellipsoid secara matematis di tuliskan menjadi : • Keterangan : • a = sumbu semi-mayor (setengahsumbupanjang) • b = sumbu semi-minor ( setengahsumbupendek) • f = flattening (penggepengan) • e = eksentrisitas
SISTEM KOORDINAT ELLIPSOID • Persamaanhubunganmatematisdarisistemkoordinatkartesian 3 dimensidankoordinat ellipsoid.
SISTEM KOORDINAT ELLIPSOID • Persamaanhubunganmatematisdarisistemkoordinatkartesian 3 dimensidankoordinat ellipsoid. • Besaran a dan b tergantungdari model ellipsoid yang digunakan, misalnya. WGS84, Bessel 1881, dan lain-lain.