160 likes | 425 Views
STRATEGI PEMBELAJARAN. BY MEY A. SUSANTI. Pendekatan pembelajaran diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran , yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum .
E N D
STRATEGI PEMBELAJARAN BY MEY A. SUSANTI
Pendekatanpembelajaran diartikansebagaititiktolakatausudutpandangkitaterhadapprosespembelajaran, yang merujukpadapandangantentangterjadinyasuatuproses yang sifatnyamasihsangatumum. Dilihatdaripendekatannya, pembelajaranterdapatduajenispendekatan, yaitu: (1) pendekatanpembelajaran yang berorientasiatauberpusatpadasiswa (student centered approach) dan (2) pendekatanpembelajaran yang berorientasiatauberpusatpada guru (teacher centered approach).
strategipembelajaran suatukegiatanpembelajaran yang harusdikerjakan guru dansiswa agar tujuanpembelajarandapatdicapaisecaraefektifdanefisien. Dalamstrategipembelajaranterkandungmaknaperencanaan. Artinya, bahwastrategipadadasarnyamasihbersifatkonseptual Dilihatdaristrateginya, pembelajarandapatdikelompokkankedalamduabagian pula, yaitu: (1) exposition-discovery learningdan (2) group-individual learning (RowntreedalamWinaSenjaya, 2008). Ditinjaudaricarapenyajiandancarapengolahannya, strategipembelajarandapatdibedakanantarastrategipembelajaraninduktifdanstrategipembelajarandeduktif.
metodepembelajaran Diartikansebagaicara yang digunakanuntukmengimplementasikanrencana yang sudahdisusundalambentukkegiatannyatadanpraktisuntukmencapaitujuanpembelajaran. Terdapatbeberapametodepembelajaran yang dapatdigunakanuntukmengimplementasikanstrategipembelajaran, diantaranya: (1) ceramah; (2) demonstrasi; (3) diskusi; (4) simulasi; (5) laboratorium; (6) pengalamanlapangan; (7) brainstorming; (8) debat, (9) simposium, dansebagainya.
teknikpembelajaran Diatikansebagaicara yang dilakukanseseorangdalammengimplementasikansuatumetodesecaraspesifik. Misalkan, penggunaanmetodeceramahpadakelasdenganjumlahsiswa yang relatifbanyakmembutuhkantekniktersendiri, yang tentunyasecarateknisakanberbedadenganpenggunaanmetodeceramahpadakelas yang jumlahsiswanyaterbatas. Dalamhalini, guru pun dapatberganti-gantiteknikmeskipundalamkoridormetode yang sama.
taktikpembelajaran Gaya seseorangdalammelaksanakanmetodeatauteknikpembelajarantertentu yang sifatnya individual. Misalkan, terdapatduaorangsama-samamenggunakanmetodeceramah, tetapimungkinakansangatberbedadalamtaktik yang digunakannya. Dalampenyajiannya, yang satucenderungbanyakdiselingidengan humor karenamemangdiamemiliki sense of humor yang tinggi, sementara yang satunyalagikurangmemiliki sense of humor, tetapilebihbanyakmenggunakanalat bantu elektronikkarenadiamemangsangatmenguasaibidangitu. Dalamgayapembelajaranakantampakkeunikanataukekhasandarimasing-masing guru, sesuaidengankemampuan, pengalamandantipekepribadiandari guru yang bersangkutan
Apabilaantarapendekatan, strategi, metode, teknikdanbahkantaktikpembelajaransudahterangkaimenjadisatukesatuan yang utuhmakaterbentuklahapa yang disebutdenganmodel pembelajaran. Jadi, model pembelajaranpadadasarnyamerupakanbentukpembelajaran yang tergambardariawalsampaiakhir yang disajikansecarakhasoleh guru. Dengankata lain, model pembelajaranmerupakanbungkusataubingkaidaripenerapansuatupendekatan, metode, danteknikpembelajaran.
Jikastrategipembelajaranlebihberkenaandenganpolaumumdanprosedurumumaktivitaspembelajaran, sedangkandesainpembelajaranlebihmenunjukkepadacara-caramerencanakansuatusistemlingkunganbelajartertentusetelahditetapkanstrategipembelajarantertentu.
Jikadianalogikandenganpembuatanrumah, strategimembicarakantentangberbagaikemungkinantipeataujenisrumah yang hendakdibangun (rumahjoglo, rumahgadang, rumah modern, dansebagainya), masing-masingakanmenampilkankesandanpesan yang berbedadanunik. Sedangkandesainadalahmenetapkancetakbiru (blue print) rumah yang akandibangunbesertabahan-bahan yang diperlukandanurutan-urutanlangkahkonstruksinya, maupunkriteriapenyelesaiannya, mulaidaritahapawalsampaidengantahapakhir, setelahditetapkantiperumah yang akandibangun.