90 likes | 562 Views
KOMUNIKASI Komunikasi “primadona” dalam proses interaksi sbg “jantung” tidak dapat diremehkan Schein dlm penel. bhw komunikasi berguna pengembangan pribadi & keluarga peningkatan karier.
E N D
KOMUNIKASI Komunikasi “primadona” dalam proses interaksi sbg “jantung” tidak dapat diremehkan Schein dlm penel. bhw komunikasi berguna pengembangan pribadi & keluarga peningkatan karier. Setiap hari proses komunikasi 75 % - 90 % Vital berarti mrpk aspek yang penting dlm kehidupan ( 5% menulis, 10% membaca, 85 % berbicara & mendengar) Etimologi Communis sama makna mengenai sesuatu yang dikomunikasikan Terminologi proses penyampaian suatu pernyataan kpd orang lain. Paradigmatis komunikasi yg memp pola dan mempunyai tujuan tertentu.
Theodorson & Theodorson Komunikasi penyebaran informasi, ide-ide sebagai sikap atau emosi kpd orang lain melalui simbol – simbol. William Albig Komunikasi proses sosial sbg proses pelemparan pesan / lambang yang akan menimbulkan pengaruh dan berakibat pada bentuk perilaku manusia dan adat kebiasaan. Skema proses komunikasi sebagai suatu transaksi : Message chanel 1Decoder Reciever Source (penerima) (sumber) Encoder Respon (feed back) chanel 2
Tujuan Komunikasi Untuk mencapai tujuan komunikasi diperlukan pola komunikasi • Efek Komunikasi • Efek konsumtif pengaruh komunikasi yang dapat langsung diamati • Efek Intrumental pengaruh yang tidak dapat diamati manfaatnya
Edwin Emery: Communication is the art of transmitting idea, knowledge,attitude from one person to another with the certain channel. Komunikasi “ART” perlu “ rekayasa” dgn metode yg berangkat dari kondisi riil karakteristik masyarakat Frame of Reference Kondisi karakteristik masyarakat: Tingkat pendidikan Status Sosial Ekonomi Adat istiadat / Budaya. Akses informasi. Utk mengetahui Riil Target Audience : Indept Interview Pendekatan thd Opinion Leader FGD
Komunikasi Efektif : • mengembangkan kompetensi promosi merubah perilaku mempunyai • ketrampilan berkomunikasidasar keberhasilan dg cara : • Memahami komunikasi non verbal ( bahasa tubuh ),kontak badan, gerak tangan & kepala, kontak mata,ekspresi wajah • Mendengarkan melibatkan, mem perhatikan perasaan. • Membantu orang berbicara meminta pendapat, merefleksi perasaan, menyimpulkan • Bertanya dan mendpt umpan balik • Proses Pengembangan agar mampu merencanakan cara : • menggali hub dgn sasaran yaitu menerima ( memahami penget ), menilai ( menyamakan ) dan kemitraan ( kesejajaran )
Var.Indipendent Var Var.Dependent yg dpt diukur Intervening yg dpt diukur Respon simpatik thd obyek AFEKTIF Pernyataan pera saan thd ogyek Respon perseptual STIMULUS thd obyek (individu,situasi SIKAP KOGNISI Issue sos,kelomp Pernyataan keya sos,obyek kinan thd obyek Perilaku tampak thd obyek KONATIF Tindakan yg nyata Konsep Skematik Rosenberg & Hovland Ajzen dan Fishbein Teori Tindakan Beralasan (Theory of Reasoned action) utk memahami perilaku shg dapat memprediksi perilaku mencoba melihat penyebab perilaku visional perilaku atas kemauan sendiri Sikap thd perilaku Intensi utk berperilaku PERILAKU Norma – norma Subyektif
Teori ini berdasarkan pada asumsi • Manusia melakukan sesuatu dg cara yg masuk akal. • Manusia akan mempertimbangkan semua informasi. • Manusia akan memperhitungkan implikasi tindakan. • Teori ini menyatakan • Sikap mempengaruhi perilaku melalui proses peng ambilan keputusan yang teliti dan beralasan. • Jadi • Intensi ( niat ) mrpk fungsi dari dua determinan dasar yi • Sikap indvidu thd perilaku ( aspek personal ) • 2. Persepsi individu thd tekanan sosial utk melakukan sesuatu
Komunikasi Efektif : mengembangkan kompetensi promosi merubah perilaku mempunyai ketrampilan berkomunikasi dasar keber hasilan dg cara : Memahami komunikasi non verbal ( bahasa tubuh ) kontak badan, gerak tangan & kepala, kontak mata, ekspresi wajah Mendengarkan melibatkan, mem perhatikan perasaan. Membantu orang berbicara memin ta pendapat, merefleksi perasaan, me nyimpulkan Bertanya dan medpt umpan balik Proses Pengembangan agar mampu merencanakan cara : menggali hub dgn sasaran yaitu menerima ( memahami penget ), menilai ( menyamakan ) dan kemitraan ( kesejajaran )