260 likes | 494 Views
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BONGAYA MAKASSAR. PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA. O L E H : KELOMPOK I Rezky Safitri Yauri M. Idrus. Semester I Angkt. 2014. P endahuluan. Ada beberapa keuntungan bagi perusahaan besar yang menggunakan perencanaan SDM, yaitu:
E N D
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BONGAYA MAKASSAR PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA O L E H : KELOMPOK I Rezky Safitri Yauri M. Idrus Semester I Angkt. 2014
Pendahuluan • Ada beberapa keuntungan bagi perusahaan besar yang menggunakan perencanaan SDM, yaitu: • Integrasi yang strategis antara permintaan dan jumlah staf yang ada • Pemanfaatan SDM yang tersedia secara efektif • Persaingan SDM dan sasaran perusahaan masa depan secara tepat guna • Hemat secara ekonomi dalam penerimaan para pegawai baru • Memperluas informasi SDM sesuai dengan kegiatan SDM dan unit organisasi lain. • Permintaan dalam jumlah besar pada pasar tenaga kerja lokal akan terpenuhi • Koordinasi program SDM dan kebutuhan yang tersedia
A. Pengertian Perencanaan SDM Defenisi klasik tentang perencanaan mengatakan bahwa perencanaan pada dasarnya merupakan pengambilan keputusan sekarang tentang hal-hal yang akan dikerjakan di masa depan. Jika perencanaan tersebut dikaitkan dengan SDM maka dapat didefenisikan sebagai langkah-langkah yang diambil oleh manejemen guna lebih menjamin ketersediaan SDM yang tepat untuk menduduki berbagai kedudukan, jabatan dan pekerjaan yang tepat pada waktu yang tepat pula dalam suatu perusahaan.
Beberapa hal penting tentang perencanaan SDM, yaitu: • Isu SDM adalah hal yang penting dan mendasar dalam perusahaan secara luas • Perencanaan SDM sebagai proses mengenai pembuatan kebijakan baru, sistem, dan program yang menjamin pengolahan SDM di bawah kondisi yang tidak pasti • Peran staf profesional mengalami perubahan dalam perencanaan SDM, proses tersebut tetap dalam alur aktivitas manejemen yang berhubungan dengan perencanaan bisnis yang sedang berjalan • Peramalan kebutuhan SDM merupakan faktor yang sangat penting dalam rangka mengantisipasi perubahan staf dan keperluan perusahaan • Manejemen kinerja melibatkan perencanaan dan pelaksanaan program untuk memperbaiki produktivitas melalui aktivitas kerja, penilaian dan pengembangan kemampuan karyawan, perencanaan dan penilaian kerja serta pelaksanaan kompensasi
Beberapa hal penting tentang perencanaan SDM(lanjutan) .... • Manejemen karir menyediakan suatu proses koordinasi untuk pengangkatan, seleksi dan penempata, promosi dan pertukaran, latihan dan penegmabangan karir seseorang • Kenapa perusahaan harus melakukan perencanaan SDM ? dan apa hubungannya dengan perencanaan anda? • Apakah ada hubungan antara perencanaan SDM dengan pengembangan karir? Dan juga terhadap perencanaan strategi
Perencanaan SDM dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni; • Perubahan Demografi • Perubahan Demografi dipengaruhi oleh: • a. Jumlah penduduk • b. Perluasan tenaga kerja • c. Tenaga kerja perempuan • 2. Tingkat pengetahuan yang dimiliki tenaga kerja • 3. Perubahan Ekonomi • Perubahan ekonomi yang terjadi akan berpengaruh signifikan terhadap perusahaan menengah ke atas dalam hal; biaya wawancara, pengangkatan, penempatan, pelatihan, dan penggajian karyawan
Perencanaan SDM ... 3. Perubahan Teknologi • Dengan semakin berkembang pesatnya teknologi yang ada juga memberikan pengaruh yang besa baik dari proses informasi hingga proses produksi. 4. Kondisi Peraturan dan Perundang-undangan 5. Perubahan Prilaku Terhadap Karir dan Pekerjaan Terdapat tiga pelaku perubahan prilaku terhadap karir dan pekerjaannya seperti: • Perebutan karir dan tuntutan pekerja perempuan • Pola mobilitas • Perubahan sikap kerja • Aspirasi karyawan
pada dasarnya perencanaan merupakan: • Kegiatan berfikir karena merencanakan berfikir melibatkan diri pada kegiatan konseptual sebelum tindakan dilakukan • Pengambilan keputusan tentang hal-hal yang akan dikerjakan di masa depan • Meletakkan dasar-dasar yang rasional untuk berbagai usaha/kegiatan mas depan dengan tujuan mempengaruhi, mengenadalikan perubahan yang diduga akan terjadi • Proses seleksi dan usaha mengaitkan antarfakata dengan asumsi dalam penyusunan program kerja • Usahakan persiapan yang terarah dan sistematis tentang berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan • Upaya mencapai tujuan perusahaan secara maksimal
Kriteria perencanaan SDM yang baik • Perencanaan SDM berkaitan langsung dengan tujuan yang hendak dicapai perusahaan • Perencanaan untuk mencapai tujuan yang akan datang • Perencanaan selalu meliputi keputusan tentang kegiatan atau tindakan yang akandilakukan • Perencanaan memiliki perhitungan yang akura, teruji, fleksibel, dan dapat diperanggungjawabkan, secara periode dievaluasi untuk kemungkinan dilakukan penyesuaian bila diperlukan sesuai dengan kebutuhan perusahaan
B. Manfaat Perencanaan SDM • Perusahaan dapat memanfaatkan SDM yang ada dalam perusahaan secara lebih baik. • Melalui perencanaan SDM yang matang, efektifitas kerja juga dapat lebih ditingkatkan apabila SDM yang ada telah sesuai dengan kebutuhan perusahaan. • Produktivitas dapat lebih ditingkatkan apabila memiliki data tentang pengetahuan, pekerjaan, pelatihan yang telah diikutioleh SDM. • Perencanaan SDM berkaitan dengan penentuan kebutuhan tenaga kerja di masa depan, baik dalam arti jumlah dan kualifikasinya untuk mengisi berbagai jabatan dan menyelenggarakan berbagai aktivitas baru kelak. • Penanganan informasi ketenagakerjaan.
Lanjutan Manfaat Perencanaan SDM • Dalam melakukan perencanaan SDM didahului dengan kegiatan penelitian untuk memberikan pemahaman yang tepat tentang situasi pasar kerja. • Merupakan dasar bagi penyusunan program kerja bagi satuan kerja yang menangani SDM dalam perusahaan. • Mengetahui pasar kerja agar mudah mencari calon-calon SDM yang potensial dan cocok dengan kebutuhan. • Acuan dalam menyusun program pengembangan SDM.
C. Tujuan Perencanaan SDM • Menentukan kualitas dan kuantitas karyawan yang akan mengisi semua jabatan dalam perusahaan • Menjamin tersedianya tenaga kerja masa kini maupun masa depan, sehingga setiap pekerjaan ada yang mengerjakannya • Menghindari terjadinya mismanejemen dan tumpang tindih dalam pelaksanaan tugas • Mempermudah koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi sehingga produktivitas kerja meningkat.
Lanjutan tujuan Perencanaan SDM • Menghindari kekurangan atau kelebihan karyawan. • Menjadi pedoman dalam menetapkan program penarikan, seleksi, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan, dan pemberhentian karyawan. • Menjadi pedoman dalam melaksanakan mutasi (vertikal atau horisontal) dan pensiun karyawan • Menjadi dasar dalam melakukan penilaian karyawan
D. Langkah-Langkah Perencanaan SDM • Perencanaan untuk kebutuhan masa depan. • Perencanaan untuk keseimbangan masa depan. • Perencanaan untuk pengadaan dan seleksi atau pemberhentian sementara • Perencanaan untuk pengembangan
E. Tantangan SDM 1. Tantangan eksternal • Tantangan eksternal adalah berbagai hal yang pertumbuhan ataupun perkembangannya berada di luar kemampuan perusahaan untuk mengendalikannya.
Lanjutan tantangan SDM 2. Tantangan internal • Tantangan internal adalah suatu kondisi ataupun rintangan/halangan yang bersumber dari dalam perusahaan dan dalam jangkauan manejemen untuk mengatasinya.
Beberapa tantangan eksternal • Aspek peluang • Aspek ancaman • Aspek ekonomi • Aspek sosial • Aspek politik • Aspek deregulasi perundangan • Aspek teknologi
Beberapa tantangan internal • Kekuatan SDM • Kelemahan SDM • Rencana kerja dan anggaran • Pengembangan usaha • Pengembangan perusahaan • Rencana strategis
F. Pelaksanaan Perencanaan SDM • Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan perencanaan SDM yaitu meliputi: • Munculnya perencanaan SDM menunjukkan semakin meluasnya misi dan fungsi SDM • Peran-peran staf baru yang purna waktu yang mulai ada pada beberapa perusahaan adalah untuk menyediakan dukungan, petunjuk bagi praktik manejerial dalam perencanaan SDM • Profesional manejemen SDM mengisi berbagai peran tergantung pada tugas dan prioritas organisasi. • Aktivitas yang di-cheklist dalam kegiatan manejemen SDM menunjukkan peran tertentu yang harus ditunjukkan • Keterampilan dan peran konsultasi adalah sangat penting dalam mempengaruhi pelaksanaan perubahaan dalam manejemen SDM
G. Teknik-teknik Perencanaan SDM 1. Secara ilmiah Diartikan bahwa perencanaan SDM dilakukan berdasarkan atas hasil analisis dan data, informasi dan peramalan-peramalan (forecasting) dan perencanaan yang baik. 2. Secara non ilmiah Diartikan bahwa perencanaan SDM hanya didasarkan pengalaman, imajinasi dan perkiraan-perkiraan perencanaanya saja.
H. Sistem Perencanaan SDM 1. Estimasi suplai internal Hal ini dilakukan untuk menghitung karyawan yang ada, tetapi juga mengaudit untuk mengevaluasi kemampuan-kemampuan mereka. 2. Estimasi suplai eksternal. Mengkalkulasi banyak SDM yang harus direkrut dari pasar tenaga kerja dengan memperhatiakan trend kondisi kependudukan(demografis) dan sikap masyarakat terhadap perusahaan/lembaga lainnya
I. Model Perencanaan SDM Banyak model dalam perencanaan SDM, salah satu diantaranya seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
Permasalahan dalam perencanaan SDM yang perlu diperhatikan antara lain yaitu: • Apa pendekatan-pendekatan perencanaan yang digunakan di dalam perencanaan SDM dan dimana diterapkan? • Bagaimana tehnik dibuat dan dikerjakan? • Bagaimana perencanaan/perkiraan pendekatan dan waktu kondisi, ukuran enterprise, dan relasi berhubungan? • Apa strategi untuk pergantian