1 / 24

RELAI FREKUENSI ( FREQUENCY RELAY )

RELAI FREKUENSI ( FREQUENCY RELAY ). DOK - IBA. RELAI FREKUENSI. BESARAN INPUT DARI RELAI FREKUENSI ADALAH TEGANGAN YANG DIAMBIL DARI TRAFO TEGANGAN [ PT ] RELAI INI MEMONITOR BESARNYA FREKUENSI SISTEM . 1. RELAI FREKUEN SI KURANG [ UFR ]

quinto
Download Presentation

RELAI FREKUENSI ( FREQUENCY RELAY )

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RELAI FREKUENSI ( FREQUENCY RELAY ) DOK - IBA

  2. RELAI FREKUENSI BESARAN INPUT DARI RELAI FREKUENSI ADALAH TEGANGAN YANG DIAMBIL DARI TRAFO TEGANGAN [ PT ] RELAI INI MEMONITOR BESARNYA FREKUENSI SISTEM . 1. RELAI FREKUEN SI KURANG [ UFR ] MEMBANDINGKAN FREKUENSI SISTEM DENGAN FREKUENSI SETTINGNYA . BILA FREKUENSI SISTEM LEBIH KECIL ATAU SAMA DENGAN FREKUENSI SETTING MAKA RELAI AKAN KERJA 2. RELAI FREKUENSI LEBIH BILA FREKUENSI SISTEM LEBIH BEAR ATAU SAMA DENGAN FREKUENSI SETTING MAKA RELAI AKAN KERJA . DOK - IBA

  3. FUNGSI / APLIKASI UFR • DIPASANG PADA PENYULANG TM , UNTUK • LOAD SHEDDING SECARA OTOMATIS BILA • TERJADI PENURUNAN FREKUENSI SIATEM , • AKIBAT KEHILANGAN DAYA PEMBANGKIT . • ADA 6 TAHAP PENYETELAN RELAI UFR DI • PENYULANG 20 KV PLN YAITU 48,8 – 48,3 Hz • 2. DIPASANG DI PEMBANGKIT ,UNTUK • MEMISAHKAN PEMBANGKIT DARI SISTEM • INTERKONEKSI, BILA TERJADI GANGGUAN • PADA SISTEM [ ISLANDING SYSTEM ] • DILENGKAPI DENGAN UVR . FUNGSI / APLIKASI OFR DIPASANG DI PEMBANGKIT SEBAGAI PENGAMAN KECPATAN LEBIH [ OVERSPEED ] DOK - IBA

  4. Prinsip kerja elektrodinamik 50 48 52 R1 V f C R2 f Relai frekuensi dengan asas induksi DOK - IBA

  5. T1 V T1 T T1 1 V T1 T2 T2 T T2 2 T2 DOK - IBA

  6. MFVU MFVU210CA00045 f1 f1 f2 f2 f1 ON OFF Vx=110V= ON OFF Pu:do 1:1 f2:f1 0 0,05 0 0.05 0.1 0 0 0,1 0 0,2 0,2 0 0 0,2 0 0,2 0,5 0 0 0,5 1 0 0 1 2 0 2 0 2 0 2 0 5 0 5 0 10 10 0 0 f1 f2 Test Reset DOK - IBA

  7. > > > > V DIAGRAM INTERNAL RELAI FREKUENSI TIPE MFVU 21 GEC 28 T1 27 V T1 T T1 1 26 V T1 1 T2 T2 T T2 2 3 T2 5 RL1-1 2 TEST t1 1 SET RESET & f1 4 6 f2:f1 RL1-2 RESET SET V> 9 PU DO f2:f2 t2 SET RESET & 11 f2 2 13 RL2-1 10 17 + 12 0V 18 V= - RL2-2 14 RESET DOK - IBA

  8. PENGAWATAN BUS 20 KV + PT 110V 27 1 MFVU 21 3 28 9 17+ V= 18 - 11 52TC 52TC 52a 52a PT TRIP PMT 1 f1 t1 - TRIP PMT 2 f2 t2 DOK - IBA

  9. PORTABLE TESTSET TIPE FTS 300 EIL 10 12 9 11 13 Keterangan Gambar : • Power Input Connection • Main Power Switch • Function Switch • AC signal Output • Output Voltage Control • Output Voltage Meter • Frequency Range Switch • Frequency adjust Control • Frequency meter / Timer • Contact / DC power terninal • DC Power Supplay Control • Contact mode select switch • Contact status Indicator • Target current control / range switch • DC Ammeter FTS 300 EIL + 250V 125V 8 48V CONTACT OFF - 6 15 NORM. FREQ. A V 5 14 FAULT FREQ. ON 4 SUPPLY 220V OFF OUTPUT 7 3 2 1 DOK - IBA

  10. FUNGSI ALAT KONTROL PADA PANEL DEPAN ALAT UJI FTS 300 • 1. Power Input Connection • Menghubungkan power cord untuk mendapatkan power input pada alat uji ( suplai 220V). • Main Power switch • Mengontrol input power dan juga sebagai pemutus dalam hal hubung singkat atau gangguan. Untuk menunjukan bahwa alat uji dienergis maka lampu akan menyala. • Function Switch • Memilih kondisi kerja dari alat uji • AC signal Output • Memberikan output AC signal dari alat uji • Output Voltage control • Mengatur besarnya AC output signal. Knob “Output control” terdiri dari dua potensio konsentris, knob luar mengatur besarnya tegangan normal, dan knob dalam mengtur besarnya tegangan gangguan. Tombol Read Fault Voltage memungkinkan tegangan gangguan ada dalam kondisi Set Fault sebelum diswitch ke posisi Test • Output Voltage meter • Memonitor besarnya tegangan AC signal yang ada pada signal output. DOK - IBA

  11. 7. Frquency range switch • Untuk memilih output rentang frekuensi 40 – 70 Hz atau 360 – 440 Hz • Frequency Adjust control • Potensiometer dengan 15 posisi yang mana mengatur frekuensi normal dan gangguan • Frequency meter / Timer • Untuk menampilkan frekuensi normal / frekuensi gangguan atau waktu , tergantung pada kondidsi kerja / mode dari alat uji. Dibawah meter ditunjukan 2 buah lampu Led yang ditandai dengan “Hertz” dan “Second”. • 10. Contact DC power supplay terminals • Terminal merah dan kuning digunakan untuk memonitor status dray contact atau scr dalam kondisi Normal ,Set Fault dan Test. Penutupan contact ditandai oleh Led dari kontak closed. Dalam kondisi Test penutupan kontak dapat digunakan untuk menyetop Timer. • 11. Dc Power Supplay Control • Memilih tegangan output Dc yang ada pada terminal merah dan hitam. Tiga jenis tegangan yang tersedia yaitu 48V, 125V dan 250V sesuai kebutuhan relai. Indikator On/Reset adalah suatu Led oranye akan menyala bila tegangan ada. Supplay diproteksi terhadap beban lebih,dan dapat direset dengan menekan tombol tekan (Led). DOK - IBA

  12. Contact Mode Select Switch • Untuk menentukan apakah timbul atau tidak hubung pendek pada terminal merah dan kuning, dan akan menyetop timer dalam kondisi Test. Dengan memilih salah satu kontak normally open atau close untuk memonitor test penundaan waktu. • 13. Contact status Indicator • Led yang menyala untuk menunjukan suatu hubung pendek pada terminal merah dan kuning. • 14. Target Current Control/Range Switc • Knob luar adalah suatu saklar yang memilih range dari Ammeter DC yang diinginkan yaitu 0,3 atau 3 A. Knob dalam adalah suatu potensio yang mengtur besarnya arus DC dalam kondisi Target. • 15. DC Ammeter • Memonitor arus dari internal DC supplay dalam kondisi Normal , Set Fault dan Test ,dan mengukur besarnya arus DC pada terminal merah dan kuning dalam kondisi Target. DOK - IBA

  13. PENGUJIAN INDIVIDUAL RELAI FREKUENSI KURANG TIPE MFVU 21 GEC – TEST SET FTS 300 • TUJUAN • Setelah melaksanakan pengujian siswa diharapkan dapat mengukur: • 1. pickup / drop off frequency • 2. waktu kerja relai frekuensi • ALAT UJI / RELAI • 1. Frequency Test Set model FTS 300 (EIL) • 2. Relai frekuensi tipe MFVU 21 GEC • RANGKAIAN PENGUJIAN • 1. Rangkai lah rangkaian pengujian ( lihat gambar pengujian ) • 2. Hubungkan sumber tegangan 220V ke alat uji • 3. Posisikan kontrol ( tombol, saklar, alat ukur ) dari alat uji FTS 300 • sebagai berikut : DOK - IBA

  14. RANGKAIAN PENGUJIAN RELAI FREKUENSI TIPE MFVU 21 GEC FTS 300 EIL + 1 17 + 250V 125V - 18 3 48V CONTACT OFF - 9 11 NORM. FREQ. A V MFVU 21 GEC FAULT FREQ. 26 ON 27 SUPPLY 220V 28 OFF OUTPUT PORTABLE TESTSET TIPE FTS 300 EIL RELAI YANG DIUJI DOK - IBA

  15. Kontrol Posisi Main Power switch . . . . . . . .. . . . . . Off Function Switch . . . . . . . . . . . . . Normal Output Voltage adjust control . . . . . . . Putar penuh kekiri Frequency range switch . . . . . . . . . . 40 – 70 Hz Frequency adjust control . . . . . . . . . Mid range Contact mode select switch . . . . . . . . NO (open) Target current range switch . . . . . . . . Sesuai yang diinginkan Target current control . . . . . . . . . . . Putar penuh kekiri DC power supply . . . . . . . . . . . . . . Sesuai yang diinginkan • PENGUJIAN PICK UP / DROP OFF FREQUENCY • 1. Hidupkan alat uji ( Main power switch pada posisi on ) • 2. Putar Output Voltage control ke kanan sampai Voltmeter • menunjuk tegangan input nominal relai (100V) • 3. Atur normal frequency control sampai frekuensi meter • menunjuk harga rated dari normal frekuensi • 4. Atur normal frequency control sampai relai mulai pick up • ( indikator kontak menyala ) dan naikan frekuensi sampai • indikator kontak padam ( reset ) • 5. Cata kedua besaran ini , dan ulangi percobaan ini untuk output • tegangan yang laian . DOK - IBA

  16. PENGUJIAN WAKTU KERJA RELAI • 1. Atur nominal frequency control sehingga frekuensi meter • menunjuk harga rated dari normal frekuensi (50Hz) • 2. Putar Function swicth ke posisi set fault • 3. Atur Fault frequency control sehingga frekuensi meter • menunjuk frekuensi yang diinginkan • 4. Tekan tombol read voltage control dan atur tegangan gangguan • dengan mengatur output voltage control • 5. Putar Function switch pada posisi Test maka frekuensi meter • akan berubah menjadi Timer (akan mencatat waktu kerja relai) • 6. Ulangi pengujian diatas untuk setting waktu yang lain atau • frekuensi gangguan yang lain. • 7. Matikan alat uji dan lepas kabel kontrol . DOK - IBA

  17. NF92 A 1 1 1 1 1 + + 3 3 3 2 2 PT 110V 5 3 3 13 4 5 5 7 7 7 6 6 9 9 9 Trip 1 7 7 UE-- UE-- _ Trip 2 8 8 + UE+ UE+ 9 Trip 1 9 45 45 10 10 FC 95 - 22 11 11 12 Trip 2 12 UE+ UE-- 110V DC AUX. SUPPLY E FCN 950 - 22 29 29 29 33 33 33 31 31 31 37 37 37 41 41 INTERNAL DIAGRAM UFR TIPE FCN 950 ABB 41 39 39 39 45 45 45 DOK - IBA

  18. CARA SETTING UFR TIPE FCN 950 MERK ABB • Tekan tombol Mode + enable s/d f(Hz) menyala, kemudian tekan tombol Mode + enable s/d lampu 1 (Freq 1) menyala. • Untuk menambah / mengurangi nilai setting freq. / waktu dengan cara menekan tombol enable dan tombol + / - . • Untuk menyimpan data setting tekan tombol mode + enable s/d lampu save menyala, kemudian tekan tombol enable dan +/- sampai dengan display muncul angka. ABB + DC _ U< f(Hz) MODE 1 dF/dt 2 t(s) 1 SAVE ENABLE 0 Tombol enable ditekan terus dan dengan menekan tombol mode maka fungsi akan berubah Catatan : 1. Untuk merubah fungsi f(Hz) t(sec) Save 2. Tripping freq. 1 muncul indikasi angka 1. Tripping freq 2 muncul angka 2. DOK - IBA

  19. PENGUJIAN INDIVIDUAL RELAI FREKUENSI KURANG TIPE FCN 950 ABB – TEST SET FTS 300 • TUJUAN • Setelah melaksanakan pengujian siswa diharapkan dapat mengukur: • 1. pickup / drop off frequency • 2. waktu kerja relai frekuensi • ALAT UJI / RELAI • 1. Frequency Test Set model FTS 300 (EIL) • 2. Relai frekuensi tipe FCN 950 ABB • RANGKAIAN PENGUJIAN • 1. Rangkai lah rangkaian pengujian ( lihat gambar pengujian ) • 2. Hubungkan sumber tegangan 220V ke alat uji • 3. Posisikan kontrol ( tombol, saklar, alat ukur ) dari alat uji FTS 300 • sebagai berikut : DOK - IBA

  20. RANGKAIAN PENGUJIAN RELAI FREKUENSI TIPE FCN 950 ABB FTS 300 EIL + 7 UE + 250V 125V - UE 6 48V CONTACT OFF - 9 8 NORM. FREQ. A V FCN 950 ABB FAULT FREQ. 3 ON 2 SUPPLY 220V 1 OFF OUTPUT PORTABLE TESTSET TIPE FTS 300 EIL RELAI YANG DIUJI DOK - IBA

  21. Kontrol Posisi Main Power switch . . . . . . . .. . . . . . Off Function Switch . . . . . . . . . . . . . Normal Output Voltage adjust control . . . . . . . Putar penuh kekiri Frequency range switch . . . . . . . . . . 40 – 70 Hz Frequency adjust control . . . . . . . . . Mid range Contact mode select switch . . . . . . . . NO (open) Target current range switch . . . . . . . . Sesuai yang diinginkan Target current control . . . . . . . . . . . Putar penuh kekiri DC power supply . . . . . . . . . . . . . . Sesuai yang diinginkan • PENGUJIAN PICK UP / DROP OFF FREQUENCY • 1. Hidupkan alat uji ( Main power switch pada posisi on ) • 2. Putar Output Voltage control ke kanan sampai Voltmeter • menunjuk tegangan input nominal relai (100V) • 3. Atur normal frequency control sampai frekuensi meter • menunjuk harga rated dari normal frekuensi • 4. Atur normal frequency control sampai relai mulai pick up • ( indikator kontak menyala ) dan naikan frekuensi sampai • indikator kontak padam ( reset ) • 5. Cata kedua besaran ini , dan ulangi percobaan ini untuk output • tegangan yang laian . DOK - IBA

  22. PENGUJIAN WAKTU KERJA RELAI • 1. Atur nominal frequency control sehingga frekuensi meter • menunjuk harga rated dari normal frekuensi (50Hz) • 2. Putar Function swicth ke posisi set fault • 3. Atur Fault frequency control sehingga frekuensi meter • menunjuk frekuensi yang diinginkan • 4. Tekan tombol read voltage control dan atur tegangan gangguan • dengan mengatur output voltage control • 5. Putar Function switch pada posisi Test maka frekuensi meter • akan berubah menjadi Timer (akan mencatat waktu kerja relai) • 6. Ulangi pengujian diatas untuk setting waktu yang lain atau • frekuensi gangguan yang lain. • 7. Matikan alat uji dan lepas kabel kontrol . DOK - IBA

  23. KESIMPULAN ; BANDINGKAN HASIL UJI DENGAN DATA TEKNIK SEHINGGA DIPEROLEH KESIMPULAN BAHWA KONDISI RELAI MASIH STANDAR / NORMAL ATAU MENGALAMI PENURUNAN KUALITAS / CONDONG TIDAK NORMAL DAN PERLU PENGGANTIAN . DOK - IBA

  24. DOK - IBA

More Related