660 likes | 1.02k Views
Kurikulum 2013. Paparan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I . Bidang Pendidikan. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2 MEI 2014. Musliar Kasim. Tujuan P engembangan Kurikulum 2013. Agar dapat menghasilkan insan Indonesia yang: Produktif Inovatif Kreatif
E N D
Kurikulum 2013 • Paparan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. Bidang Pendidikan KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2 MEI 2014 MusliarKasim
Tujuan PengembanganKurikulum 2013 Agar dapat menghasilkan insan Indonesia yang: Produktif Inovatif Kreatif Afektif melalui penguatan: Sikap, Keterampilan, dan Pengetahuan yang terintegrasi. 2
PerubahanTerkait Kurikulum 2013 1 2 3 4 PROSES PEMBELAJARAN KONSEP KURIKULUM BUKU (BS-BG) PROSES PENILAIAN 5 6 7 PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDAMPINGAN GURU PENGADAAN BUKU PELATIHAN GURU MONEV IMPLEMENTASI KURIKULUM 8 3
PengalamanPelaksanaan di Tahun 2013 • Secaraumummasyarakatmenyambutgembiradenganadanya KK2013. • Kurikulum 2013 menjadikanpesertadidiklebihsenang dan antusiasbelajar dengan model pembelajaranberbasisaktivitasini. • Anak-anaklebihsenangdan ceria karenamerekaterlibatdalamkegiatanpembelajaran. • Kurikulum 2013 meringankanbeban guru, karenasudahdisiapkanbukupanduan guru dansilabus. 4
Testimoni Denny H.Simorangkir – Guru Kelas I SDN Menteng 03 Pagi, Jakarta Pusat Saya suka kurikulum ini, karena sudah disediakan silabus, buku guru dan murid sehingga lebih meringankan. Menurut saya kurikulum ini lebih mudah. Saya mengajar sejak tahun 1975, sudah mengalami beberapa pergantian kurikulum.Kurikulum 2013 ini yang paling saya suka. Saya sudah siapmenerapkankurikulum 2013 ini. Sebelummenerapkanakanikutpelatihan yang memadaibagisaya. 6 6
Testimoni Petrus Kase, guru kelas 1 SDG Oenunutono-Kab. Kupang, NTT: "Dengan kurikulum 2013, murid-murid saya lebih banyak kegiatan di kelas. Mereka belajar dengan ceria, saya juga mengajar dengan senang hati." 7 7
Pemahaman Kreativitas 9 Anuscha Ferrari et al. (2009). Innovation and Creativity in Education and Training
1.Konsep Kurikulum • Kurikulumyang seimbang antara hardskill dan softskill. • Standar Kompetensi Lulusan (SKL) ditentukansebelummenetapkanStandar Isi, Standar Proses, dan Standar Penilaian. • Menganalisisjumlahmapel, kedalamanmateri, sesuaidengantingkatanpendidikanatauperkembanganpesertadidikdantujuan yang ingindicapai. 12
Pendekatan Dalam Penyusunan SKL Pada KBK 2004 dan KTSP 2006 .... Mapel 1 Mapel 2 Mapel 3 Mapel n .... Standar Isi SKL Mapel 1 SKL Mapel 2 SKL Mapel 3 SKL Mapel n .... SK-KD Mapel 1 SK-KD Mapel 2 SK-KD Mapel 3 SK-KD Mapel n Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Satuan Pendidikan SK-KD: Standar Kompetensi (Strand/Bidang) dan Kompetensi Dasar
KESIAPAN PESERTA DIDIK TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL KEBUTUHAN Kerangka Kerja Penyusunan Kurikulum 2013 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN(SKL) SATUAN PENDIDIKAN KERANGKA DASAR KURIKULUM STRUKTUR KURIKULUM STANDAR PROSES KI KELAS & KD MAPEL (STANDAR ISI) STANDAR PENILAIAN SILABUS PANDUANGURU BUKU TEKSSISWA KTSP RENCANA PEMBELAJARAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENILAIAN PEMBELAJARAN BUKU PENGAYAAN
Kriteria Buku dalam KK 2013 • Berbasis Kegiatan (Activity Based Learning) • Untuk SD ditulis secara terpadu (Tematik Terpadu) • Buku ditulis mengacu kepada (KI,KD). • Ada dua jenis buku (Buku Siswa dan Buku Guru). • Buku Siswa lebih ditekankan pada activity basedbukan merupakan bahan bacaan.Setiap buku memuat model pembelajaran dan project yang akan dilakukan oleh siswa. • Buku Guru memuat panduan bagi guru dalam mengajarkan materi kepada siswa. Guru bisamengembangkansesuaidenganlingkunganmasing-masing. 16
Proses Pembelajaran yang Mendukung Kreativitas • Dyers, J.H. et al [2011], Innovators DNA, Harvard Business Review: • 2/3 dari kemampuan kreativitas seseorang diperoleh melalui pendidikan, 1/3 sisanya berasal dari genetik. • Kebalikannya berlaku untuk kemampuan intelijensia yaitu: 1/3 dari pendidikan, 2/3 sisanya dari genetik. • Kemampuan kreativitas diperoleh melalui: • Observing [mengamati] • Questioning [menanya] • Associating [menalar] • Experimenting [mencoba] • Networking [Membentuk jejaring] Pembelajaran berbasis intelejensia tidak akan memberikan hasil siginifikan (hanya peningkatan 50%) dibandingkan yang berbasis kreativitas (sampai 200%) Personal Inter-personal Perlunya merumuskan kurikulum berbasis proses pembelajaran yang mengedepankan pengalaman personal melalui proses mengamati, menanya, menalar, dan mencoba [observation based learning] untuk meningkatkan kreativitas peserta didik. Disamping itu, dibiasakan bagi peserta didik untuk bekerja dalam jejaringan melalui collaborative learning 23
Proses Penilaian yang Mendukung Kreativitas • Sharp, C. 2004. Developing young children’s creativity: what can we learn from research? • Guru dapat membuat peserta didik berperilaku kreatif melalui: • tugas yang tidak hanya memiliki satu jawaban benar, • mentolerir jawaban yang nyeleneh, • menekankan pada proses bukan hanya hasil saja, • memberanikan peserta didik untuk: • mencoba, • menentukan sendiri yang kurang jelas/lengkap informasi, • memiliki interpretasi sendiri terkait pengetahuan/kejadian, • memberikan keseimbangan antara kegiatan terstruktur dan spontan/ekspresif 26
Pengembangan Kurikulum ini adalah MomentumTerbaik Dalam Mempersiapkan Generasi Menyongsong 100 Tahun Kemerdekaan RI (2045) 27
TERIMA KASIH Terima Kasih Semoga Bermanfaat
Tambahan Butir 4 Pasal 1 Kompetensiadalah seperangkat sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh Peserta Didik setelah mempelajari suatu muatan pembelajaran, menamatkan suatu program, atau menyelesaikan satuan pendidikan tertentu. Muatan Pembelajaran 1 Kompetensi Peserta Didik Kompetensi Guru Sikap Individu Sosial Muatan Pembelajaran 2 Pengetahuan Profesi .. Keterampilan Pedagogi Muatan Pembelajaran n 29
Faktor Keberhasilan Implementasi Kurikulum 2013 Kesesuaian kompetensi Guru dengan kurikulum dan buku teks Melalui Pelatihan dan Pendampingan Lulusan yang Kompeten Peserta Didik Kurikulum 2013 Penguatan peran pemerintah dalam pembinaan dan pengawasan Ketersediaan buku sumber belajar yang mengintegrasikan standar pembentuk kurikulum Penguatan manajemen dan budayasekolah Melalui pelatihan dan pendampingan Kepala Sekolah Melalui Pengadaan Buku
Peran Pemerintah Daerah PERAN PEMERINTAH/PEMERINTAH PROVINSI/KAB/KOTA Satker PENDAMPINGAN GURU/KS/PS Prosedur Operasi Standar PENGADAAN BUKU PELATIHAN GURU/KS/PS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MONEV IMPLEMENTASI KURIKULUM UIK PERAN PEMERINTAH/PEMERINTAH PROVINSI/KAB/KOTA
Ruang Lingkup Implementasi Kurikulum Ruang Lingkup Implementasi PENGADAAN BUKU PENDAMPINGAN GURU PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PELATIHAN GURU PENDAMPINGAN KS/PS PELATIHAN KS/PS MANAJEMEN DAN BUDAYA SEKOLAH SOSIALISASI KE DINAS PENYIAPAN SOFT INFRASTRUCTURE 32
Pengaruh Kurikulum 2013 Budaya (Sekolah,...)
Perubahan Akibat Kurikulum 2013 PERUBAHAN KURIKULUM PERUBAHAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN PERUBAHAN PERILAKU MANUSIA PERUBAHAN BUDAYA
Kepemimpinan dalam Pelaksanaan Kurikulum 2013 Kepemimpinan Budaya Kepemimpinan SDM Kepemimpinan Pembelajaran
Kebutuhan Mengelola Perubahan Kurikulum Perubahan Kurikulum Perubahan Aktivitas Pembelajaran Perubahan Perilaku Manusia Perubahan Budaya Kepemimpinan Pembelajaran Kepemimpinan SDM Kepemimpinan Budaya Sekolah – Dinas
Contoh Perubahan Kurikulum 2013 Pembelajaran SDM Budaya • Pembelajaran sikap adalah bagian tidak terpisahkan dari pembelajaran pengetahuan dan keterampilan • Pembelajaran dan penilaian sikap tidak hanya di kelas • Pembelajaran sikap melalui keteladanan • Lingkungan sekolah mencerminkan sikap yang ingin dibentuk pada siswa • Lingkungan eksternal sekolah mendukung sikap (rumah, sekitar sekolah, Pemda,..) Semua Muatan pembelajaran memuat kompetensi sikap, pengetahuan, keterampilan • Guru dan semua PTK menghayati dan mengamalkan sikap yang diajarkan kepada siswa setiap saat (bukan hanya pada saat pembelajaran) Kepemimpinan Pembelajaran Kepemimpinan SDM Kepemimpinan Budaya