390 likes | 1.38k Views
KEKUASAAN PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA. KEKUASAAN PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA. Presiden : Bag.dari kekuasaan Pemerintahan , didelega sikan kpd :. PUSAT , --> Presiden MENGUASAKAN kpd Menteri Keuangan dan Menteri /Pimp. Lembaga
E N D
KEKUASAAN PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA
KEKUASAAN PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA. Presiden: Bag.darikekuasaanPemerintahan, didelegasikankpd: • PUSAT, --> PresidenMENGUASAKANkpdMenteriKeuangandanMenteri/Pimp. Lembaga • DI DAERAH, PresidenMENYERAHKANkekuasaankpdGUB/BUPATI/WAKO, --> TdktermasukkewenangandibidangMoneter
UU No. 17 tahun 2003: Tentang Keuangan Negara PREASIDEN:PEMEGANG KEKUASAAN PENGELOLA KEU. NEG (PSL 6) DISERAHKAN DIKUASAKAN GUB/BUPT/WALKOTA KEP. PEMR. DAERAH UNT MENGEL KEU DAERAH & WK PEMDA ATAS KEKAYAAN DAERAH YG DIPISAHKAN MENTERI KEUANGAN PENGELOLA FISKAL & WKL PEM. DLM KEKAY NEG YANG DIPISAHKAN MENTERI /PIMP.LEMBAGA SELAKU PENGGUNA ANGGARAN / BARANG UU No. 1 tahun 2004: TentangPerbendaharaan Negara PEMERINTAH PUSAT PEMERINTAH DAERAH • GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA • MENETAPKAN PJBT PENGEL BMD (PS 5) • MENETAPKAN KEBJK PENGELOLA BMD (PS 43) MENTERI KEUANGAN BENDAHARAWAN UMUM NEGARA (MENETAPKAN KEBJ & PEDOMAN PENGELOLAAN BMN) PS 4 MENTERI /PIMP LEMB PENGGUNA BARANG PADA KEMENTERIAN/LMBG PUSAT .PS6
PEJABAT PERBENDAHARAAN NEGARA MENTERI KEUANGAN MENTERI / PIMPINAN LEMBAGA CHIEF FINANCIAL OFFICER (CFO) CHIEF OPERATIONAL OFFICER (COO) PENYELENGGARA KEWENANGAN KEBENDAHARAAN PENYELENGGARA KEWENANGAN ADMINISTRASI BENDAHARA UMUM NEGARA/KUASA BUN PENGGUNA ANGGARAN
CHIEF FINANCIAL OFFICER (CFO) • PENGELOLA FISKAL • WAKIL PEMERINTAH DALAM KEPEMILIKAN KEKAYAAN NEGARA YG DIPISAHKAN • BERWENANG DAN BERTANGGUNG JAWAB ATAS PENGELOLAAN ASET DAN KEWAJIBAN NEGARA SECARA NASIONAL CHIEF OPERATIONAL OFFICER (COO) BERWENANG DAN BERTANGGUNG JAWAB ATAS PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN SESUAI DENGAN TUGAS DAN FUNGSI MASING-MASING
a. MENTERI KEUANGAN • Menyusunkebijakanfiskaldankerangkaekonomimakro; • Menyusunrancangan APBN danrangcanganperubahan APBN; • Mengesahkandokumenpelaksanaananggaran; • Melakukanperjanjianinternasionaldibidangkeuangan; Dalamrangkapelaksanaankekuasaanataspengelolaanfiskal, berdasarkanpasal 8 UU No.17 tahun 2003 mempunyaitugas :
tugasMenkeu …………..: Melakukanpemungutanpendapatannegara yang telahditetapkandenganundang-undang; MelaksanakanfungsiBendaharawanumumnegara; Menyusunlaporankeuangan yang merupakanpertanggungjawabanpelaksanaan APBN; Melaksanakantugas-tugas lain dibidangpengelolaanfiskalberdasarkanketentuanundang-undang
b. Menteri Pimpinan Lembaga • MenyusunrancangananggaranKementerian/Lembaga yang dipimpinnya; • Menyusundokumenpelaksanaananggaran, melaksanakananggaranKementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya; • MelaksanakanpemungutanpenerimaannegarabukanpajakdanmenyetorkankeKas Negara; • Mengelolapiutangdanutangnegara yang menjaditanggungjawabKementerian/Lembaga yang dipimpinnya; Berdasarkanpasal 9 UU No.17 Tahun 2003 Menteri/ PimpinanLembagasebagaipenggunaanggaran/penggunabarangKementerian Negara/Lembagamempunyaitugas:
mengelolabarangmilik/kekayaannegara yang menjaditanggungjawabkementeriannegara/ lembaga yang dipimpinnya; menyusundanmenyampaikanlaporankeuangankementeriannegara/lembaga yang dipimpinnya. penyusunandanpenyajianlaporankeuangandimaksudadalahdalamrangkaakuntabilitasdanketerbukaandalampengelolaankeuangannegara, termasukprestasikerja yang dicapaiataspenggunaananggaran; melakukantugas-tugas lain yang menjaditangungjawabnyaberdasarkanketentuanundang-undang
Pasal 4 ayat 1 UU No. 1/2004 Menteri/pimpinanlembagaadalahPenggunaAnggaran / PenggunaBarangbagikementeriannegara/ lembaga yang dipimpinnya.
Pasal 4 ayat 2 UU No. 1/2004 a. menyusundokumenpelaksanaananggaran; b. menunjukKuasaPenggunaAnggaran/PenggunaBarang; c. menetapkanpejabat yang bertugasmelakukanpemungutanpenerimaannegara; d. menetapkanpejabat yang bertugasmelaku-kanpengelolaanutangdanpiutang; Menteri/pimpinanlembagaselakuPenggunaAnggaran /PenggunaBarangkementeriannegara/ lembaga yang dipimpinnyaberwenang :
Pasal 4 ayat 2 UU No. 1/2004 e. melakukantindakan yang mengakibatkanpengeluarananggaranbelanja; f. menetapkanpejabat yang bertugasmelakukanpengujiandanperintahpembayaran; g. menggunakanbarangmiliknegara; h.menetapkanpejabat yang bertugasmelakukanpengelolaanbarangmiliknegara; I. mengawasipelaksanaananggaran; j. menyusundanmenyampaikanlaporankeuangan.
Pasal 10 ayat 2 UU No. 1/2004 Menteri/pimpinanlembaga / gubernur / bupati / walikotamengangkatbendaharapengeluaranuntukmelaksanakantugaskebendaharaandalamrangkapelaksanaananggaranbelanjapadakantor/satuankerjadilingkungankementerian / lembaga / satuankerjaperangkatdaerah.
PENGELOLA KEUANGAN NEGARA (IDEAL MENURUT UU) KEMENTERIAN/LEMBAGA PENGGUNA ANGGARAN Psl 4 ayat 1 SATKER KUASA PENGGUNA ANGGARAN Psl 4 ayat 2 b PEMBUAT KOMITMEN BENDAHARA PENGUJI & PENERBIT SPM UNIT AKUNTANSI INSTANSI PENGAWAS PELAKSANAAN ANGGARAN Psl 10 ayat 2 Psl 4 ayat 2 f Psl 4 ayat 2 j Psl 4 ayat 2 i Psl 4 ayat 2 e Sampai tingkat eselon terendah disesuaikan STRUKTUR ORGANISASI
Kuasa PA/Pejabat Pembuat Komitmen • Membuat komitmen/perikatan yg berakibat terjadinya pengeluaran negara: • Keputusan kepegawaian • Keputusan pelaksanaan Tupoksi • Pengadaan Barang/jasa (Perikatan) • Melaksanakan komitmen/perikatan • Menetapkan Pemenang Pengadaan B/J • Menandatangani kontrak/SPK Pengadaan B/J • Menyetujui/mengesahkan dokumen perikatan • Menyiapkan kelengkapan dokumenpersyaratan SPP(BA/BAST/ dll)5 rangkap: • 2 tembusan masing2 kpd para pihak perikatan • 1 asli dan 1 tembusan untuk lampiran SPM • 1 tembusan untuk pejabat pemeriksa dokumen ybs • Membuat SPP (Surat Permintaan Pembayaran)
PEJABAT PERBENDAHARAAN NEGARA • PENGGUNA ANGGARAN/BARANG:Menteri/pimpinanlembaga/KepalaSatuanKerjaPerangkat Daerah; • BENDAHARA UMUM NEGARA/DAERAH:MenteriKeuangan/KepalaSatuanKerjaPengelolaKeuangan Daerah; • BENDAHARA PENERIMAAN/PENGELUARAN PADA KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA/SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pasal 4, 6, 7, 9, dan Pasal 10 UUPN
Public Service Non Profit DEP/LPND Good Gavernance DIURUS LANGSUNG APBN APBD ICW RAB IAR KEUANGAN NEGARA UU No.17 Thn 2003 Ttg KEU. NEGARA UU No.1 Thn 2004 Ttg PERBEND. NEGARA Investatif Profit Motif BUMN/BUMD Good Corporate Gavernance Anggaran Perusahaan IBW DIPISAH KAN
ASAS UMUM PENGELOLAAN KEU. NEGARA ASAS BARU: • Akuntabilitas • Propesionalitas • Proforsionalitas • Keterbukaan • Pemeriksaan 0leh BadanPemeriksaygbebasdanmandiri ASAS YG SDH ADA: • Asas Tahunan • asas Universalitas • Asas Kesatuan • Asas Spesialitas
Pasal 7 ayat 1 UU No. 1/2004 Menteri Keuangan adalah Bendahara Umum Negara.
Pasal 18 ayat 1 UU No. 1/2004 Penggunaanggaran/KuasaPenggunaAnggaranberhakuntukmenguji, membebankanpadamataanggaran yangtelahdisediakan, dan me-merintahkanpembayarantagihan-tagihanatasbeban APBN/APBD
Pasal 18 ayat 2 UU No.1/2004 PenggunaAnggaran/KuasaPenggunaAnggaranberwenang : Mengujikebenaran material surat-suratbuktimengenaihakpihakpenagih; Menelitikebenarandokumenyang menjadipersyaratan/ kelengkapansehubungandenganikatan/perjanjianpengadaanbarang/jasa; Menelititersedianyadanayang bersangkutan; Membebankanpengeluaransesuaidenganmataanggaranpengeluaran yang bersangkutan; Memerintahkanpembayaranatasbeban APBN/APBD
Pasal 19 Ayat 1 UU No.1/2004 Pembayaranatastagihan yang menjadibeban APBN dilakukanolehBendaharaUmum Negara/KuasaBendaharaUmumnegara
BendaharaUmum Negara/KuasaBendaharaUmumnegaraberkewajibanuntuk: Pasal 19 Ayat 2 UU No.1/2004 Menelitikelengkapanperintahpembayaran yang diterbitkanolehPenggunaAnggaran/KuasaPenggunaAnggaran; Mengujikebenaranperhitungantagihanatasbeban APBN yang tercantumdalamperintahpembayaran; Mengujiketersediaandana yang bersangkutan Memerintahkanpencairandanasebagaidasarpengeluarannegara Menolakpencairandana, apabilaperintahpembayaran yang diterbitkanolehPenggunaAnggaran/KuasaPenggunaAnggarantidakmemenuhipersyaratan yang ditetapkan
PengelolaAnggaran 1. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Diangkat dengan SK Menteri/Pimpinan Lembaga pada setiap awal tahun anggaran untuk satker/satker sementara di lingkungan instansi PA, tidak boleh merangkap sebagai Bendaharawan Pengeluaran (Psl 2 ayat 4 Perdirjen PBN) • Penanggung jawab kegiatan/pembuat komitment • Diangkat dengan SK Menteri/Pimpinan Lembaga atau oleh Kuasa PA (dalam hal mendapat pendelegasian kewenangan) 3. Penguji SPP dan Penerbit/penanda tangan SPM Diangkat dengan SK Menteri/Pimpinan Lembaga atau oleh Kuasa PA (dalam hal mendapat pendelegasian kewenangan) 4. BendaharaPengeluaran Diangkatdengan SK Menteri/PimpinanLembagaatauolehKuasa PA (dalamhalmendapatpendelegasiankewenangan) ApabiladiperlukanKasatkerdptdapatmenunjukPemegangUangMukauntukmembantumengelolaUangPersediaan. PUM bertanggungjawabkepadaBendaharaPengeluaran Pejabat pada butir 2,3 dan 4 tidak boleh saling merangkap
BENDAHARA B. UANG B. BARANG B. KHUSUS B.UMUM BendaharawanUmum Negara B.K. PENGELUARAN BK. PENERIMAAN BUN Kas Negara B. PNBP GAJI U.P
BENDAHARA PENERIMAAN • BendaharaPenerimaanadalahorang yang ditunjukuntukmenerima, menyimpan, menyetorkan, menatausahakan, danmempertanggungjawabkanuangpendapatannegara/daerahdalamrangkapelaksanaan APBN/APBD padakantor/satuankerjakementeriannegara/lembaga/pemerintahdaerah. • BendaharaPenerimaanadalahpejabatfungsional; • BendaharaPenerimaandiangkatolehmenteri/pimpinanlembaga /gubernur/bupati/walikotauntukmelaksanakantugaskebendaharaandalamrangkapelaksanaananggaranpendapatanpadakantor/satuankerjadilingkungankementeriannegara/lembaga/satuankerjaperangkatdaerah. • JabatanBendaharaPenerimaantidakbolehdirangkapolehKuasaPenggunaAnggaranatauKuasaBendaharaUmum Negara • BendaharaPenerimaandilarangmelakukankegiatanperdagangan, pekerjaanpemborongandanpenjualanjasaataubertindaksebagaipenjaminataskegiatan/pekerjaan/penjualantersebut. Pasal 1 angka 17 danPasal 10
BENDAHARA PENGELUARAN • BendaharaPengeluaranadalahorang yang ditunjukuntukmenerima, menyimpan, membayarkan, menatausahakan, danmempertanggungjawabkanuanguntukkeperluanbelanjanegara/daerahdalamrangkapelaksanaan APBN/APBD padakantor/satuankerjakementeriannegara/lembaga/pemerintahdaerah. • BendaharaPengeluaranadalahpejabatfungsional; • BendaharaPengeluarandiangkatolehmenteri/pimpinanlembagaMenteri/pimpinanlembaga/gubernur/bupati/walikotauntukmelaksanakantugaskebendaharaandalamrangkapelaksanaananggaranbelanjapadakantor/satuankerjadilingkungankementeriannegara/lembaga/satuankerjaperangkatdaerah. • JabatanBendaharaPengeluarantidakbolehdirangkapolehKuasaPenggunaAnggaran/KuasaBendaharaUmum Negara. • BendaharaPengeluarandilarangmelakukankegiatanperdagangan, pekerjaanpemborongandanpenjualanjasaataubertindaksebagaipenjaminataskegiatan/pekerjaan/penjualantersebut. Pasal 1 angka 18 danPasal 10