110 likes | 284 Views
PEMERINTAH KOTA PONTIANAK DINAS PENDIDIKAN. MENGGUNAKAN KALIMAT TANYA/PERNYATAAN DALAM KONTEKS BEKERJA. STANDAR KOMPETENSI. BERKOMUNIKASI DENGAN BAHASA INDONESIA SETARA TINGKAT MADIA. KOMPETENSI DASAR Menggunakan kalimat tanya secara tertulis sesuai dengan situasi komunikasi.
E N D
PEMERINTAH KOTA PONTIANAK DINAS PENDIDIKAN
STANDAR KOMPETENSI BERKOMUNIKASI DENGAN BAHASA INDONESIA SETARA TINGKAT MADIA KOMPETENSI DASAR Menggunakan kalimat tanya secara tertulis sesuai dengan situasi komunikasi.
TUJUAN PEMBELAJARAN • Menyampaikan pertanyaan yang relevan dengan topik pembicaraan secara tertulis dengan santun. • Menyampaikan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak secara tertulis dengan tujuan untuk memantapkan klarifikasi dan konfirmasi. • Menyampaikan pertanyaan retorik (tidak memerlukan jawaban) secara tertulis sesuai dengan tujuan dan situasi. • Menyampaikan pertanyaan secara tersemar dengan kalimat tanya secara tertulis dengan tujuan selain bertanya seperti memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir, meyakinkan, menyetujui, atau menyanggah.
MATERI AWAL. • Kalimattanyaadalahkalimat yang bertujuanmenggaliinformasi, memastikaninformasidanmenilaisuatuainformasi. • Ciri-cirikalimattanyayaitu : • 1. menggunaknkalimattanya, • 2. menggunaknpartikel –lah, apabiiladalambentuktertulismakakalimattanyadiakhiridenganpenggunaantandabaca ( ? ) • 3. membalikanurutankatadalamkalimatberitakalimat . • contoh : Syarifsudahmengerjakntugas ( kalimatberita ) • SudahkahSyarifmengerjakantugas? ( kalimattanya ) • 4. menempatkankatabukan, belum, atautidak. Kataituditempatkandiakhirkalimatdandiselingitandakoma • contoh : 1. parasiswatidaksetuju. • parasiswatidaksetuju, bukan? • katabukandipakaidalamkalimat yang menyatakankonfirmasi, yaknipenegasantentangsesuatu yang ditanyakan • Kalimattanya yang efektifdengan formula 5W1H (what, who, where, when, why, how) dalammenyampaikanpertanyaansesuaidengansituasikomunikasi. • ( Modulhal. 149 s.d. 155 )
MATERI LANJUTAN SantunBertanya Untukmemperolehinformasisebagaimanakitaharapakan, kitaperlumemperhatikansantunbertany. Hal itudimaksudkan agar pertanyaan yang kitaajukanmendapatrespondarinarasumber. Olehkarenaitu, sebelumbertanyamengajukanpertanyaankepadanarasimber. Perhatikansantunbertanyaberikutini! 1) Ajukanpertanyaan yang betul-betulmemerlukaninformasidarinarasumber yang tidakmelencengdaritopikpembicaraan. 2) Tempatkandirikitapadaposisi yang lebihrendahdaripadanarasumber agar iamerasadihargai 3) Janganmemotongjawabannarasumberkarenaselainkurangetis, halituakanmerusakalurinformasi yang diberikan
B. Pertanyaanuntukmenggaliinformasi Cara-caramenggaliinformasi. 1) Rumuskanlebihdahulupokok-pokokpikiranataumasalah-masalah yang relevanuntukkitatanyakankepadanarasumber. 2) Jikaperlu, buatlahkalimattanyaanberdasarkandaftarpokokpikiranataumasalahdiatas. 3) Mulailahdenganpertanyaanringanynagbersifatpengenalanmasalah, kemudianberangsur-angsurmeningkatmakinserius, danmendekatiakhirpenggalianinformasigunakanpertanyaan yang bersifatpenegasansaja. C. Pertanyaanuntukklarifikasidankonfirmasi Kalimat Tanya berjawabya/tidakbersertavariasinyamemangbukanmengungkapinformasi yang lengkapatauterurai, melainkanuntukmengujibenartidaknyasesuatu.
MATERI AKHIR D. Kalimat Tanya Retorik Selainuntukmenanyakansesuatu, kalimat Tanya dapatjugadigunakansebagaicaraataugayadalamberbahasa. Dengankalimat Tanya retorik, bolehjugajadipenanyabermakudmenyatakansesuatu yang berkebalikandariapa yang ditanyakan. Atau, dengankalimattersebutpenanyabermaksudmenegaskanhaltertentuuntukmendapatkanperhatianmitrapembicara.
REFERENSI Iskak, Yustina. 2008. Bahasa Indonesia TataranSemenjanauntuk SMK dan MAK Kelas X. Jakarta: PenerbitErlangga
PENYUSUN NAMA EVITA TRI NENGSIH, S.Pd NIP 19830883 200604 2 010 TEMPAT TUGAS SMKN 1 PONTIANAK PHOTO