510 likes | 1.07k Views
PERSIAPAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DAN INTEGRASI JAMKESDA. MENTERI KESEHATAN. Disampaikan pada rakorpop kesehatan Mercure, Jakarta, 16 November 2013. 1. PER KEMBANGAN PENYUSUNAN REGULASI. PROGRESS REGULASI. PROGRES REGULASI. PROGRES REGULASI. PROGRES REGULASI. PROGRES REGULASI.
E N D
PERSIAPAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DAN INTEGRASI JAMKESDA MENTERI KESEHATAN Disampaikan pada rakorpop kesehatan Mercure, Jakarta, 16 November 2013
Kesiapan SaranaDasar PelayanandiPuskesmasMenurutPropinsi 2011 Sumber data: Rifaskes 2011
Kesiapan FasilitasPenunjang DasarPuskesmasMenurut Propinsi 2011 Sumber data: Rifaskes 2011
Kesiapan PeralatanDasardiPuskesmasMenurutPropinsi 2011 Sumber data: Rifaskes 2011
Kesiapan PeralatanDasardiPuskesmasMenurutPropinsi 2011 Sumber data: Rifaskes 2011
Persen Puskesmas Menurut Keberadaan Dokter: 0,1, 2+ & Provinsi 2011
FASILITAS KESEHATAN PADA JKN (1/2) Perjanjian Kerja Sama (PKS)
Satudokter melayani 2,500 peserta JKNTahun 2013 Puskesmas & KlinikPraktekMandiri Sumber Data: Diolah dari data Kemenkes, TNP2K, dan PT Askes
Kebutuhandan Pemenuhan DokterSpesialisdi RS PemerintahKelas C&D StandarTiapFaskesRujukanklas C minimum 4 Sp. Dasardanklas D minimum 2 Sp. Dasar Sumber: BPPSDM Kemenkes September 2013
Strategi PemenuhandokterSpesialis 4 DasardanAnestesi 5 Pelatihan Dokter Kewenangan Tambahan : 77 dokter spesialisasi anak 24 dokter, spesialisasi Obgyn 29 dokter, spesialisasi anestesi 24 dokter Penugasanmelalui PTT (Tahun 2013 : 20 dokter) danResiden Senior (Tahun 2013 : 329 dokter) Pengangkatanmelalui PNS Sister Hospital Tim PelayananKesehatanBergerak (TPKB) Telemedicine
Kekurangan dan Ketersediaan Perawat di Puskesmas 2013 • Standar kebutuhan minimal : rata-rata 6 perawat per puskesmas • Jumlahlulusanperawat per th: sekitar 30.000 perawat. • (data BPPSDMK 2013)
Kekurangan dan Ketersediaan Bidan di Puskesmas 2013 • Standar kebutuhan minimal : rata-rata 4 bidan per puskesmas • Jumlahlulusanbidan per tahun: Sekitar52.000 bidan • (data BPPSDMK 2013)
STRATEGI PENGUATAN PELAYANAN KESEHATAN PRIMER: PEMENUHAN 1 DOKTER UNTUK 2.500 PESERTA JKN
KesiapanSistemdanPedomanPelayanan • Program PenguatanSistemPelayananKesehatan Primer • Promotif & Preventif • PanduanPraktekKlinik • PanduanPraktekKlinik • Modul PLJJ: • e-learning & e-training
Sosialisasi dan Advokasi • 1. PenyusunanBahansosialisasi: • Telahdisusunbahansosialisasidiantaranyaadalahkumpulanperundangan, bukuFrequent Question and Aswer, Bukupedomansosialisasi, Leaflet danIklanLayananMasyarakat. • Sedangdalamprosesproduksi poster danspanduktentang JKN yang akandipasangdifasilitaskesehatan
2. Pelaksanaan Sosialisasi Advertorial tentang JKN di Media cetak dan elektronik (on-line) Penayangan Iklan Layanan Masyarakat dan running text di TV nasional dan Radio Talkshow di beberapa TV Nasional dan Radio Sosial media melalui Tweeter @puskomdepkes dan Utube Pengembangan microcite JKN di website kemkes.go.id Pertemuan/worshop/seminar dengan sasaran masyarakat umum, stakeholder dan kementerian dan Lembaga
SUMBER DANA JKN KEMENKES PBI BAYAR IURAN PNS BPJS KES TNI AKTIF & PNS + ANGGOTA KEL PEMERINTAH POLRI AKTIF & PNS + ANGGOTA KEL PENSIUNAN VETERAN JPK JAMSOSTEK PEKERJA & PEMBERI KERJA PEKERJA TDK MENERIMA UPAH (MANDIRI) 30
KELOMPOK KELAS RS TARIF INA-CBG’S Tarif RS Swasta = Tarif RS Pemerintah RS kelas A RS kelas B RS kelas C RS kelas D RSU Rujukan Nasional RSK Rujukan Nasional
TARIF KELOMPOK KELAS RAWAT INAP PADA TARIF INA-CBG’S HASIL SIMULASI : KENAIKAN PENDAPATAN RS PADA TARIF PERAWATAN KELAS 3 DG TARIF INA-CBG’S JKNPerawatankelas 1, 2 dan 3Kenaikankelas 3 ke 2: 20%Kenaikankelas 3 ke 1: 40 %
REGIONALISASI • Tujuan: untuk membedakan tarif di kab/kota perbedaan kemahalan harga obat dan alat medik habis pakai • Terdapat 5 skala/index • Digunakan dalam negosiasi antara BPJS kes dengan asosiasi faskes • Tarif regionalisasi diatur dalam peraturan BPJS Kesehatan
JAMKESDA DALAM ERA JKN • Fokusmenjaminmasyarakatmiskindantidakmampu yang belumtercoveroleh JKN • Penyelenggarandiarahkandidalamsistem JKN melaluipengelolanyaadalah BPJS Kesehatan • Besaraniuranmengikutiketentuaniuran PBI JKN Rp 19.225,- / jiwa/bulan • Bagidaerah yang tidakmampumembayarRp 19.225,-: • menyeleksisasaran yang benar2 miskindantidakmampu yang dibiayaiPemda • Masyarakakat yang mampudimotivasiuntukmendaftarkanmenjadipesertake BPJS Kesehatandanmembayariuran
KETENTUAN JAMKESDA DALAM ERA SJSN PerpresperubahanatasPerpres No 12 tahun 2013 ttg JaminanKesehatanpasal 6A diaturbahwa: “Penduduk yg belum termasuk sebagai Peserta Jaminan Kesehatan dpt diikutsertakan dlm program Jaminan Kesehatan pada BPJS Kesehatan oleh pemerintah daerah”. Permendagri No 27 Th 2013 ttg Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TA 2014 “Pemda tetap menyediakan anggaran untuk Jamkesda”
PERAN PEMERINTAH (PUSAT DAN DAERAH) DALAM PEMBIAYAAN KESEHATAN (1) 1. PemerintahFokuspadapembiayaanUpayaKesehatanMasyarakat (UKM) danIuranbagiFakir miskindanTidakmampu Pembiayaanyang bersifatUpayaKesehatanPerorangan (UKP) menjaditanggungjawabmasyarakatmelaluikontribusiiuranmasyarakat. Penyediaanfasilitasumumdan Faskes (UU45 pasal 34 ayat2)
PERAN PEMERINTAH (PUSAT DAN DAERAH) DALAM PEMBIAYAAN KESEHATAN 4. BiayaoperasionalfaskesakandibiayaidarihasilpendanaanJKN, namunmasatransisi, faskesdaerahmasihmembutuhkansubsidioperasionaldari. 5. Ketersediandanpemenuhankebutuhan SDM kesehatantermasukpendistribusiannyamenjaditanggungjawabPusatdandaerah 6. Pusat (Kemenkes) akanlebihfokuspadapengaturantermasuk penetapanPedoman, standar-standar, danpenyeimbanganggaranberdasarkanfiskaldaerah.
TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH DAERAH TERHADAP URUSAN KESEHATAN • Urusan kesehatan merupakan pelayanan dasar yang wajib dipenuhi disamping pendidikan • Pemerintah daerah wajib mengembangkan sistem jaminan sosial termasuk jaminan kesehatan • Pemerintah daerah harus mengalokasikan anggaran urusan kesehatan minimal 10% dari total belanja APBD diluar gaji.
KESIMPULAN Peraturan pelaksanaan penyelenggaraan JKN telah siap untuk mendukung pelaksanaan JKN 2014 Faskes & SDM pada saat beroperasionalnya BPJS kesehatan memadai dan masih diperlukan tambahan seiring dng pertumbuhan peserta JKN Sosialisasi dan advokasi harus terus ditingkat untuk seluruh elemen masyarakat Peran pemeritah daerah dalam pelaksanaan JKN sangat penting utama penyediaan kecukupan Faskes, SDM kes, dan kecukupan biaya kesehatan JKN dapat terlaksana dengan baik secara efisien dan berkesinambungan dengan didukung berbagai langkah yang ditempuh menuju sustainabilitas