420 likes | 752 Views
PENGORGANISASIAN. PENGORGANISASIAN. Definisi: menentukan siapa yang akan mengerjakan dan serta bagaimana orang dan kegiatan berhubungan Pentingnya pengorganisasian: - Bila tidak ada kekacauan terjadi, apa dan siapa yg tanggung jawab - Mencegah d u plikasi
E N D
PENGORGANISASIAN • Definisi: menentukan siapa yang akan mengerjakan dan serta bagaimana orang dan kegiatan berhubungan • Pentingnya pengorganisasian: - Bila tidak ada kekacauan terjadi, apa dan siapa yg tanggung jawab - Mencegah duplikasi - Menghubungkan antara perencanaan dan pelaksanaan - Hal penting dlm pengorganisasian: Struktur organisasi (sistem hubungan kegiatan dan wewenangnya) • Struktur Organisasi: - Sistem hubungan kegiatan dan wewenang - Sistem pengelompokan kegiatan yg diikatkan oleh wewenang
Salah satu contoh struktur organisasi Stakeholders memilih Board of Directors memperkerjakan Manager Presiden CEO Vice President Of Finance Vice President Of Maintenence Vice President of Manufacturing
PENGORGANISASIAN • KONSEP DASAR PENGORGANISASIAN: - Spesialisasi - Kesatuan komando = satu atasan - Rentang kendali, artinya banyaknya peg yg dpt dikendalikan - Wewenang • WEWENANG: Hak yg dimiliki seorang manajer utk pengambilan keputusan dan memberi perintah kepada bawahannya Wewenang termasuk: - Hak mengambil keputusan - Menugaskan bawahan - Mengharapkan prestasi yg memuaskan dari bawahan
PENGORGANISASIAN Wewenang terdiri dari: + LINI (lini autority): Wewenang pengambilan keputusan yang terjadi antara atasan dan bawahan + STAF: Wewenang utk “membantu” meliputi hak utk memberi nasehat dan membantu + FUNGSIONAL: Wewenang ini terbatas pada suatu kegiatan tanpa melihat siapa dan dimana kegiatan tersebut dilaksanakan • KEKUASAAN: Kekuatan yg mendukung wewenang • TANGGUNG JAWAB: Kewajiban yg harus dijalankan Tidak dapat didelegasikan
DEPARTEMENTASI Proses pengelompokan kegiatan dalam unit kerja atau sub-sub pd dasarnya menerapkan prinsip pembagian kerja dan spesialisasi • Menurut Fungsi • Menurut Produk • Menurut Wilayah • Menurut Pelanggan • Menurut Proses atau Peralatan • Menurut Waktu, misalnya menurut shift • Campuran: kriterianya bagaimana pembagian tsb. Akan memberikan hasil yg maksimum
DELEGASI Persoalan yg terpenting adalah berapa banyak wewenang yg harus atau dapat dilimpahkan kepada bawahannya, tergantung: • Sifat delegasi • Kemampuan bawahan • Hasil yg diharapkan • Koordinasi: Dalam situasi dimana pekerjaan-pekerja saling berhubungan dan berpengaruh satu dengan lainnya, maka diperlukan koordinasi yg tinggi
PROSES MANAJEMEN • Planning • Directing • controlling
PERENCANAAN (PLANNING) • Sebagai usaha untuk menghadapi masa depan yg tidak pasti • Perencanaan: mengubah posisi pada saat ini ke posisi yg diinginkan • Manfaat : - mengurangi resiko ketidak pastian - memusatkan perhatian pd sasaran - dasar manajemen lainnya
PERENCANAAN (PLANNING) • Ciri : - pengetahuan tentang pekerjaan - batas toleransi atas penyimpangan - memperhatikan SDM - fleksibel - melihat kemungkinan adaptasi - memperhatikan kendala
PENGARAHAN (DIRECTING) • Pengarahan : fungsinya adalah berusaha membuat karyawan melaksanakan pekerjaannya sehingga sasaran organisasi tercapai secara efisien • Proses pengarahan : memberi instruksi, memimpin, memotivasi • Manager menggunakan asumsi-asumsi dalam berkomunikasi • Asumsi mengenai orang dengan tingkah laku: menurut Douglas Mc. Gregor digolongkan dalam 2 ekstrim x, y • Teori X : - pada umumnya orang tidak suka bekerja dan jika ada kesempatan akan berusaha menghindari - karena itu, agar orang mau bekerja maka ia perlu diperintah/ diawasi, dipaksa, bahkan diancam - rata-rata orang lebih suka diperintah, menghindari tanggung jawab, tidak punya ambisi tinggi dan sangat mementingkan jaminan keamanan
PENGARAHAN (DIRECTING) • Teori Y : • Pengarahan tenaga fisik dan mental untuk bekerja pada hakekatnya sama denan waktu bermain dan istirahat • Pengawasan dan ancaman bukan satu-satunya cara untuk mencapai tujuan organisasi. Orang akan mengarahkan dan mengawasi dirinya sendiri dalam mencapai tujuan asalkan ia sudah menyetujuinya • Menyetujui tujuannya merupakan bagian yang erat hubungannya dengan kebutuhan untuk mencapai penghargaan terhadap prestasinya • Dalam kondisi yang cocok, orang bersedia menerima dan bahkan mencari tanggung jawab • Kemampuan imajinasi, kecerdasan dan kreativitas memecahkan masalah tersebut luas pada populasi dan tidak terbatas pada sejumlah kecil orang • Dalam jaman modern ini potensi intelektual orang baru digunakan sebagian
PENGENDALIAN (CONTROLLING) • HINDARI KATA PENGAWASAN • ERAT KAITANNYA DGN PERENCANAAN • FOKUS KE TINGKAH LAKU ORANG, KRN ORANG YG MENENTUKAN TERCAPAINYA ATAU TIDAKNYA SASARAN SITUASI SEKARANG SASARAN PRESTASI YG DIINGINKAN KOREKSI PENYIMPANGAN
LANGKAH-LANGKAH DLM PENGENDALIAN MENETAPKAN STANDAR DAN CARA PENGUKURAN PRESTASI MENGUKUR PRESTASI YA MEMBANDINGKAN HASIL DAN STANDARD TIDAK TINDAKAN KOREKSI
PENENTUAN KRITERIA PENGENDALIAN: - ANGGARAN - STANDAR KERJA - JADWAL • CIRI-CIRI PENGENDALIAN YG BAIK: - EKONOMIS - TEPAT WAKTU - BERFOKUS PD HAL YG PENTING - DAPAT DIMENGERTI - DAPAT DITERIMA
KEPEMIMPINAN • Otokratis • Partisipatif • Demokratis
GAYA KEPEMIMPINAN • OTOKRATIS: - Cenderung memusatkan kekuasaan dan menjadikan dirinya sbg pusat kekuasaan - Menggunakan wewenang yg ada pd dirinya utk mengatur lingkungan kerja dan kegiatan bawahan -Bawahan hanya mempunyai sedikit kebebasan atau sedikit pengaruh pada pengambilan keputusan - Bawahan hanya bertanggung jawab utk mematuhi perintah dan mengerjakan apa yg disuruh - Komunikasi hanya mengalir dari atas ke bawah
Gaya Kepemimpinan • PARTISIPATIF - Membagi wewenang dan tanggungjawab dengan bawahannya - Kedua belah pihak berperan dalam pengambilan keputusan - Komunikasi dan pengaruh mengalir secara timbal balik
GAYA KEPEMIMPINAN • DEMOKRATIS - Jarang menggunakan wewenang dan tanggungjawab dan mendelegasikan wewenang - Kebebasan dalam pengambilan keputusan kelompok - Wewenang dan pengaruh dipusatkan pada kelompok bukan individu
Faktor2 yg mempengaruhi gaya kepemimpinan • IKLIM ORGANISASI • KELOMPOK • SIFAT PEKERJAAN • WAKTU • LINGKUNGAN YG MEMPENGARUHI SIKAP ANGGOTA ORGANISASI
MOTIVASI • McGregor • Maslow • Heizberg
Motivasi • Motivasi: Kebutuhan yg mendorong perbuatan ke arah suatu tujuan tertentu • Menurut Douglas Mc. Gregor asumsi mengenai orang dengan tingkah laku digolongkan kedalam 2 ekstrim X, Y Teori X : • Pada umumnya orang tidak suka bekerja dan jika ada kesempatan akan berusaha menghindari • Karena itu, agar orang mau bekerja maka ia perlu diperintah/ diawasi, dipaksa, bahkan diancam • Rata-rata orang lebih suka diperintah, menghindari tanggung jawab, tidak punya ambisi tinggi dan sangat mementingkan jaminan keamanan
Motivasi Teori Y : • Pengarahan tenaga fisik dan mental untuk bekerja pada hakekatnya sama dengan waktu bermain dan istirahat • Pengawasan dan ancaman bukan satu-satunya cara untuk mencapai tujuan organisasi. Orang akan mengarahkan dan mengawasi dirinya sendiri dalam mencapai tujuan asalkan ia sudah menyetujuinya • Menyetujui tujuannya merupakan bagian yang erat hubungannya dengan kebutuhan untuk mencapai penghargaan terhadap prestasinya • Dalam kondisi yang cocok, orang bersedia menerima dan bahkan mencari tanggung jawab • Kemampuan imajinasi, kecerdasan dan kreativitas memecahkan masalah tersebar luas pada populasi dan tidak terbatas pada sejumlah kecil orang • Dalam jaman modern ini potensi intelektual orang baru digunakan sebagian
MOTIVASI • TeoriMaslow: terdapat hirarki motivasi - Kebutuhan fisiologis: kebutuhan makanan, air, baju dll - Kebutuhan akan rasa aman: bahaya fisik dan rasa aman secara ekonomis - Kebutuhan sosial: kebutuhan dicintai, mencintai, kasih sayang, diterima orang lain, berkumpul dll - Kebutuhan penghargaan: penghargaan, pengakuan, status, kebebasan - Kebutuhan realisasi diri: kebutuhan utk memanfaatkan seluruh potensi yg ada dan mengekspresikan diri
MOTIVASI Teori Motivasi Heizberg : berpusat pd pekerjaan yg membuat orang menjadi puas atau tidak puas • Asumsi Heizberg: Orang bermotivasi melakukan pekerjaan jika mereka dapat mencapai sasaran dan memenuhi kebutuhan sebagai individu • Ada faktor kepuasan (satisfiers), terdiri dari achievement, pengakuan pekerjaan itu sendiri, tanggung jawab dan perkembangan serta kemajuan. Sebaliknya jika faktor-faktor tesebut tidak ada, orang bukan hanya tidak puas saja, tetapi juga tidak berarti (dissatisfiers)
MOTIVASI • Faktor Dissatisfiers, jika tidak terpenuhi membuat orang tidak puas dan tidak bermotivasi, sehingga berprestasi rendah • Contoh: Akibat kebijakan gaji, kebijakan perusahaan, supervisi, hubungan antara manusia dan kondisi kerja yang tidak sesuai dg harapan.
KOMUNIKASI • Orientasi • Topik pembicaraan • Proses • Komunikasi efektif
ANALISA SWOT • Strengths • Weaknesses • Opportunities • Threats
ANALISA SWOT(KUALITATIF) SD : Sumber Daya
CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM • KEKUATAN - MEMILIKI DED & MASTER PLAN -OPERASI LANCAR -KUALITAS AIR SELALU MEMENUHI SYARAT -KEUNTUNGAN USAHA > 15 % -TIDAK PUNYA HUTANG -MEMILIKI SISTEM PAM DGN KAPASITAS 80 L/DET • KELEMAHAN -RATIO KARYAWAN VS PELANGGAN = 45 -PENYUSUNAN LAPORAN RUTIN LAMBAT -KEHILANGAN AIR = 36 % PRODUKSI -PEMANFAATAN UNIT PRODUKSI = 55 % KAPASITAS TERPASANG -CAKUPAN PELAYANAN = 39,5 %
CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM • PELUANG -PELANGGAN BARU = 15 % -ADA TAWARAN PINJAMAN LUNAK -ADA BANTUAN PINJAMAN SDM • TANTANGAN -DPR BELUM MENGIJINKAN KENAIKKAN TARIF DASAR AIR -KEPADATAN PENDUDUK DAERAH PELAYANAN BARU < 50 ORANG/HA -PENCEMARAN AIR BAKU MENINGKAT
CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM • STRATEGI SO -MENYUSUN PROPOSAL PERLUASAN SISTEM YG SEBAGIAN DANA DARI PINJAMAN LUNAK • WO -MENGIRIM PEGAWAI UNTUK DIKLAT -MENAMBAH JARINGAN DISTRIBUSI • ST -EKSPOSE KE DPR TTG POTENSI KEUNTUNGAN PERLUASAN SISTEM YG BERMANFAATAN DANA PINJAMAN LUNAK
CONTOH: KESIMPULAN HASIL ANALISA SWOT YG DILAPORKAN OLEH TIM PENYUSUN CORPORATE PLAN PDAM • WT -PENYESUAIAN STRUKTUR TARIF AIR