590 likes | 1.49k Views
5.10 Turunan fungsi hiperbolik. (5.45). Bukti. (5.46). Bukti. Contoh 5.25. Penyelesaian. (5.47). Bukti. (5.48). Bukti. Contoh 5.26. Penyelesaian. Misal u = 1–2x y = sinh u. (5.49). Bukti. (5.50). Bukti. Contoh 5.27. Penyelesaian.
E N D
5.10 Turunanfungsihiperbolik (5.45) Bukti (5.46) Bukti
Contoh 5.25 Penyelesaian (5.47) Bukti
(5.48) Bukti Contoh 5.26 Penyelesaian Misal u = 1–2x y = sinh u
(5.49) Bukti (5.50)
Bukti Contoh 5.27 Penyelesaian • Misal u = a+bx y = tanh u
(5.51) Bukti (5.52) Bukti
Contoh 5.28 Penyelesaian • Misal u = a+bt y = coth u (5.53) Bukti
Bukti Contoh 5.29 Penyelesaian
(5.55) Bukti (5.56)
Bukti Contoh 5.30 Penyelesaian
5.11 Turunanfungsihiperbolikinvers (5.57) Bukti (5.58)
Bukti Contoh 5.31 Penyelesaian
(5.59) Bukti (5.60)
Bukti Contoh 5.32 Penyelesaian
(5.61) Bukti (5.62) Bukti
Contoh 5.33 Penyelesaian
(5.63) Bukti (5.64) • Bukti
Contoh 5.34 Penyelesaian
(5.65) Bukti (5.66)
Bukti Contoh 5.35 Penyelesaian
(5.67) Bukti (5.68) Bukti
Contoh 5.36 Penyelesaian
5.12 Turunantingkattinggi Jikaterdapatsuatufungsi f(x) yang differensiable, makakita dapatmencariturunanpertamanyayaitu f’(x). • Jikaturunanpertamatersebutjugadifferensiablemakakitadapatmenentukanturunankeduadarifungsitersebut. Secaraumumjikaturunanke (n-1) differensiablemakakitadapatmenentukanturunanke n darifungsitersebut. Biasanyaturunankeduadanseterusnyadarisuatufungsidisebutturunantingkattinggi. Turunanpertama, keduadanketigaditulisdenganlambang,
Sedangkanuntukturunanke n, dengan n 4, kitagunakanlambang Contoh 5.37 Tentukanturunanpertamasampaidenganturunankeempatdari Penyelesaian
5.13 Differensial Padapembahasanmengenaimasalahturunankitatelah menggunakanlambangdy/dxsebagaisuatukesatuandan merupakanlambangdariturunanpertamasuatufungsi x. Padapasalinikitaakanmembahaspengertiandydandx secaraterpisah. • Misalterdapatsuatupersamaan y = f(x). Dari Gambar5.5 didapat, Jikahargax sangatkecil, makay menjadisangatkeciljuga. Sehinggapersamaan 5.68 dapatditulismenjadi,
y dy f(x + x) f(x) y l1 f(x) l x=dx x 0 x x+x Gambar 5.5
Padapersamaan 5.70 diatasdxdandydisebutdifferensial dari x dan y. Differensial y ataudyadalahperubahankecil padapeubah y akibatadanyaperubahankecilpadapeubah x ataudx. • Contoh5.38 • Jika y = x2- 2x – 3, tentukandifferensialy • Penyelesaian • f(x) = x2- 2x – 3 • f’(x) = 2x – 2 • Sehinggady = (2x-2) dx = 2(x-1) dx
Contoh 5.39 Volume sebuahsilinderadalah V = r2h. Jikajari-jarisilindertersebutmembesar 1% darijari-jariasal, tentukanperubahanvolumenya. Penyelesaian f(r) = r2h f’(r) = 2rh dV = f’(r) dr = 2rh (0,01r) = 0,02 r2h Jadiperubahan volume silinderadalahsebesar 0,02 r2h
5.14 Turunanfungsiimplisit Padapasal-pasalsebelumnyakitatelahmempelajariturunan fungsi-fungsieksplisit, yaitufungsi yang mempunyaibentuk y =f(x). • Akantetapitidaksemuafungsimempunyaibentukeksplisit. Sebagianmempunyaibentukimplisit, yaitufungsi yang mempunyaibentuk F(x,y) = 0. Untukmencariturunanfungsiimplisitkitagunakanaturansebagaiberikut. 1. Jikapada F(x,y) = 0 mengandungsuku g(x) maka, 2. Jikapada F(x,y) = 0 mengandungsuku h(y) maka,
3. Jikapada F(x,y) = 0 mengandungsuku u(x) dan v(y) maka, Contoh 5.40 Penyelesaian
Contoh 5.41 Penyelesaian
5.15 Turunanfungsi parameter Fungsi parameter adalahfungsi yang mempunyaibentuk, x = f(t) dan y = g(t) (5.74) dengant adalah parameter Untukmenentukanturunanpertamaataudy/dxdarifungsi parameter, terlebihdahulukitatentukandx/dt dandy/dt. Selanjutnyady/dxdicaridenganrumus,